Logo

Kemenkominfo dan ITS Berkolaborasi Bentuk Program Menyongsong Revolusi Industri 4.0

Reporter:,Editor:

Selasa, 09 March 2021 04:40 UTC

Kemenkominfo dan ITS Berkolaborasi Bentuk Program Menyongsong Revolusi Industri 4.0

Kepala Badan Litbang SDM Kemenkominfo RI Hary Budiarto

JATIMNET.COM, Surabaya - Guna meningkatkan keterampilan dan daya saing sumber daya manusia (SDM) di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI dan ITS berkolaborasi membentuk program dan pelatihan untuk menyongsong revolusi industri 4.0.

Kepala Badan Litbang SDM Kemenkominfo Hary Budiarto memperkenalkan salah satu pelatihan yang mereka miliki, yaitu Fresh Graduate Academy (FGA). Pelatihan ini ditujukan bagi lulusan baru di berbagai perguruan tinggi di Indonesia.

Selain memberikan sertifikasi bagi para lulusan baru untuk terjun ke dunia kerja, Kemenkominfo juga turut bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan global seperti Microsoft dalam pelatihan tersebut.

Selain FGA, ada pula Tematik Academy yang menyasar kepada masyarakat tertentu seperti kaum imigran dan difabel dalam memecahkan permasalahan berbasis TIK. Sedangkan untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) terdapat pelatihan kepemimpinan dan manajerial berbasis digital.

Baca Juga: Kemenkominfo Siapkan Undang-undang Perlindungan Data Pribadi

“Sehingga tenaga kerja pemerintahan memiliki wawasan yang lebih terbuka terhadap teknologi di bidang-bidang tempat mereka bekerja,” kata Hary.

Tahun ini, kolaborasi Kemenkominfo dengan ITS pun terus berlanjut dan berekspansi. Salah satunya, berupa pelatihan yang diberikan pada masyarakat akan lebih meluas dan bervariasi.

Hal tersebut merupakan wujud nyata dalam memenuhi kebutuhan dunia kerja Indonesia akan keterampilan bidang TIK yang terus meningkat tiap tahunnya. Hal ini juga penting dilakukan lantaran tingkat pengangguran di Provinsi Jawa Timur saja meningkat akibat pandemi Covid-19.

Menurut Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITS Prof Dr Ir Adi Soeprijanto, program pelatihan Kemenkominfo ini diharapkan dapat selaras dengan kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) milik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Baca Juga: Kemenkominfo Blokir 980 Ribu Situs Negatif

“Sehingga tidak hanya masyarakat tertentu, alumni, dan ASN saja yang dapat berpartisipasi dalam pelatihan ini, melainkan mahasiswa aktif juga,” kata guru besar Teknik Elektro ITS ini. 

Ia menjelaskan, sikronisasi pelatihan Kemenkominfo dengan kebijakan MBKM tersebut dapat berupa Kuliah Kerja Nyata (KKN). Yaitu dengan memberikan ketrampilan digital bagi masyarakat maupun menciptakan inovasi berbasis Internet of Things (IoT) dan kecerdasan buatan dalam mewujudkan Kota Pintar (Smart City).

“Selain itu, program ini juga memberikan beasiswa pelatihan softskill dan hardskill bagi mahasiswa berprestasi baik di bidang akademik maupun non akademik,” ia memungkasi.