Logo

Pengemudi dan Ojek Daring Gelar Aksi Massa

Reporter:,Editor:

Selasa, 19 March 2019 06:14 UTC

Pengemudi dan Ojek Daring Gelar Aksi Massa

Sejumlah ojek dan pengemudi daring menggelar aksi unjuk rasa di di Jalan Raya Klampis yang menuntut perbaikan sistem dan kesejahteraan mereka. Foto: Baehaqi Almutoif.

JATIMNET.COM, Surabaya – Sejumlah driver (pengemudi) taksi dan ojek daring melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Grab di Jalan Klampis dan Gojek di Jalan Raya Ngagel, Surabaya.

Para pendemo berangkat dari titik kumpul di Kantor Gubernur Jalan Pahlawan. Mereka bergerak menuju ke Kantor Grab, kemudian dilanjut ke Kantor Gojek, dan terkahir di Gedung Negara Grahadi.

Wakapolrestabes Surabaya AKBP Leonardus Simarmata memastikan demo berlangsung damai. "Kita ikuti seluruh aktivitas pengunjuk rasa mulai dari Grahadi, ini sekarang di Klampis (Kantor Grab) sampai di Jalan Raya Ngagel, di Kantor Gojek. Kita ingin pastikan tidak ada sweeping (razia)," ujar Leo, sapaannya, Selasa 19 Maret 2019.

BACA JUGA: Driver Ojek Online Vs MPU Nyaris Jotosan di Probolinggo

Pihak kepolisian mengerahkan 500 personel untuk pengamanan. Ada di empat titik yang jadi kosentrasi pengamanan, yakni kantor Gubernur Jalan Pahlawan, Gedung Negara Grahadi, Kantor Grab di Jalan Klampis dan di Raya Ngagel.

Terkait soal rencana penyegalan kantor Grab dan Gojek, Leo mengungkapkan tidak ada aksi tersebut. Semua komunikasi telah dilakukan dengan baik bersama kordinator lapangan.

BACA JUGA: Maraknya Driver di-Suspend, Ojol Siapkan Tim 15

"Gak ada. Kita juga sudah berkomunikasi dengan baik bersama korlapnya. Tidak ada aksi penyegelan, hanya mereka ada aksi teatrikal,” tandasnya.

Sekadar diketahui, para driver menggeruduk kantor Grab dan Gojek untuk menyampaikan sejumlah tuntutan. Di antaranya menaikkan tarif dan perbaikan skema intensif, stop perekrutan driver baru, transparansi hukuman, kebebasan memilih bernaung pada vendor, perbaikan manajemen vendor, transparansi perjanjian kemitraan dan penghapusan order prioritas.