Dua TPS di Surabaya Gelar PSU 27 April Mendatang

JATIMNET.COM, Surabaya - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan pemungutan suara ulang (PSU) di dua tempat pemungutan suara (TPS) di Kota Surabaya. Keputusan ini diambil berdasarkan rekomendasi Badan Pengawas Pemilih Umum (Bawaslu) Kota Surabaya dan Surat Keputusan KPU.

"TPS yang melakukan PSU ada di TPS 28 Gunung Anyar dan TPS 11 Lidah Kulon Surabaya," kata Ketua KPU Kota Surabaya Nur Syamsi melalui telepon, Senin 22 April 2019.

BACA JUGA: Bawaslu Surabaya Rekomendasikan Penghitungan Ulang di 8.146 TPS

Berdasarkan surat itu, di TPS 28 Gunung Anyar terdapat enam pemilih yang menggunakan e-KTP setempat dan tanpa bekal formulir model A-5. Lalu, di TPS 11 Lidah Kulon, adanya satu pemilih berbekal formulir model A5 mencoblos lima surat suara.

"Insya Allah akan kami laksanakan pemungutan suara ulang pada tanggal 27 April 2019," katanya.

Berdasarkan laporan KPPS, kata Nur Syamsi, sebenarnya sudah ada upaya memfilter terjadinya pencoblosan tersebut. Tapi pihaknya kurang memahami bahwa warga tersebut hanya berdomisili di wilayah setempat, bukan KTP Surabaya.

Syamsi mengatakan dalam pemungutan suara ulang nanti, sebagaimana biasanya, warga tetap menggunakan formulir C6. Pihaknya akan menyerahkan formulir untuk disampaikan oleh KPPS yang akan bertugas. Nantinya akan diberikan kepada daftar pemilih tetap (DPT) dan daftar pemilih khusus (DBK).

BACA JUGA: Bawaslu Surabaya Nilai Laporan Penggelembungan Suara Kurang Bukti

"Dan tentumya enam ini tidak dikasih formulir C6. Karena mereka bukan warga asli Surabaya," kata Syamsi.

Sementara Kepala Divisi Penindakan Pelanggaran Bawaslu Surabaya Usman mengungkapkan pihaknya akan melakukan pengawasan sesuai dengan SOP yang ditetapkan. "Ketika PSU berlangsung, kami akan supervisi ke dua lokasi tersebut," katanya.