Logo

Bawaslu Ajak Ormas dan Media Awasi Pilkada Kabupaten Probolinggo 2024

Reporter:,Editor:

Senin, 18 November 2024 05:36 UTC

Bawaslu Ajak Ormas dan Media Awasi Pilkada Kabupaten Probolinggo 2024

SOSIALISASI. Bawaslu Kab. Probolinggo menggelar sosialisasi pengawasan partisipatif bersama organisasi masyarakat (ormas) dan organisasi kepemudaan di Kecamatan Paiton, Kab. Probolinggo, Senin, 18 November 2024. Foto: Zulafif

JATIMNET.COM, Probolinggo – Guna menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Probolinggo 27 November 2024, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Probolinggo menggelar sosialisasi pengawasan partisipatif bersama organisasi masyarakat (ormas) dan organisasi kepemudaan di Kecamatan Paiton, Senin, 18 November 2024.  

Ketua Bawaslu Kabupaten Probolinggo Yonki Hendriyanto menekankan pentingnya peran serta masyarakat untuk mengawasi pelaksanaan pilkada, terutama dalam mencegah praktik politik uang yang rawan terjadi menjelang hari pencoblosan.  

BACA: Masyarakat Diimbau Aktif Awasi Pilkada Kabupaten Probolinggo

"Kita awasi bersama Pilkada Kabupaten Probolinggo, termasuk kerawanan money politics yang dapat merusak kualitas demokrasi," kata Yonki.  

Acara tersebut menghadirkan Ketua KPU Kabupaten Probolinggo Aliwafa dan Ketua Pokja Jurnalis Kraksaan, Ahmad Faisol, sebagai narasumber.

Mereka memaparkan berbagai langkah strategis yang perlu dilakukan untuk mendukung pilkada yang bersih dan berkualitas.  

Ketua Pokja Jurnalis Kraksaan, Ahmad Faisol, menyoroti peran penting media dalam memberikan informasi yang obyektif dan mendidik masyarakat.  

"Kami berkomitmen menjaga obyektivitas pemberitaan dan mengawal setiap tahapan Pilkada, mulai dari pendaftaran calon hingga penghitungan suara," ujar Faisol.  

BACA: Diduga Masih Punya Utang, Cawabup Probolinggo Dilaporkan ke Bawaslu

Selain itu, Pokja Jurnalis Kraksaan juga menggelar pelatihan bagi jurnalis lokal untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam melaporkan informasi terkait pilkada secara berimbang dan bertanggung jawab.  

"Kami ingin jurnalis tidak hanya menjadi pelapor, tetapi juga menjadi penjaga akuntabilitas proses demokrasi," kata Faisol.  

Kegiatan ini mendapat apresiasi dari para peserta yang terdiri dari ormas, organisasi kepemudaan, dan masyarakat sipil. Kolaborasi antara media, ormas, dan penyelenggara pemilu diharapkan mampu menciptakan pilkada yang transparan, adil, dan demokratis.  

Dengan semakin dekatnya pelaksanaan Pilkada, Bawaslu bersama stakeholder terkait terus berkomitmen untuk menjaga integritas demokrasi di Kabupaten Probolinggo.

Upaya ini mencerminkan harapan bersama untuk mewujudkan pilkada yang aman dan berkualitas.