Kamis, 09 January 2025 15:00 UTC
BUPATI TERPILIH. Bupati Probolinggo terpilih, Mohammad Haris (kedua dari kiri), menerima surat salinan penetapan dari Ketua KPU Kabupaten Probolinggo Aliwafa, Kamis malam, 9 Januari 2025. Foto: Zulafif
JATIMNET.COM, Probolinggo – Pasangan Pemenang Pemilukada Pilbup Probolinggo 2024, Mohammad Haris dan Fahmi AHZ, akhirnya ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo terpilih.
Penetapan digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Probolinggo dalam rapat pleno terbuka di Gedung Islamic Centre (GIC) Kraksaan, Kamis malam, 9 Januari 2025.
Namun, rapat pleno tersebut tidak dihadiri Zulmi Noor Hasani dan Abdul Rasit yang merupakan pasangan calon yang kalah dalam Pilkada Kabupaten Probolinggo.
Ketua KPU Kabupaten Probolinggo Aliwafa mengatakan pihaknya telah mengundang pasangan Zulmi Noor Hasani dan Abdul Rasit, namun keduanya tidak hadir pada acara penetapan tanpa ada konfirmasi.
BACA: Disokong Pesantren dan Kiai, Gus Haris-Ra Fahmi Menang Telak di Pilkada Kabupaten Probolinggo
KPU juga berusaha menghubungi pihak perantara atau Liaison Officer (LO) dari pasangan calon dan para ketua partai pengusung Zulmi-Rasit, namun telepon seluler mereka dalam kondisi tidak aktif.
"Meski tidak hadir, tapi itu tidak mengurangi kelancaran pelaksanaan penetapan calon terpilih. Karena memang tidak ada ketentuan, acara penetapan harus dihadiri semua paslon," kata Aliwafa.
Aliwafa mengatakan selanjutnya pihaknya bakal menyampaikan hasil penetapan calon terpilih ke pihak legislatif untuk diteruskan ke pihak eksekutif berkaitan proses pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih.
Setelah ditetapkan sebagai bupati terpilih, Muhammad Haris mengatakan bakal fokus merealisasikan program 100 hari kerjanya bersama cawabup Fahmi. Salah satunya mengenai perbaikan infrastruktur agar menjadi daya tarik para investor.
BACA: Rakor 100 Hari Kerja, Bupati Probolinggo Terpilih Fokus Pembenahan Infrastruktur
Selain itu, sektor-sektor lainnya juga menjadi prioritasnya, seperti pembenahan sistem birokrasi, pariwisata, pendidikan, kesehatan, dan lainnya.
"Sejak Desember 2024 kemarin sudah kita persiapkan, salah satunya wajah Kraksaan sebagai kota baru. Kemudian alun-alun akan menjadi ikon baru, agar menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Probolinggo," katanya.
Pria yang akrab disapa Gus Haris tersebut menambahkan harus ada pembeda antara kecamatan dan Kota Baru Kraksaan, karena telah ditetapkan menjadi ibu kota Kabupaten Probolinggo.
Sebagai informasi, dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo 2024, Muhammad Haris dan Fahmi Abdul Haq Zaini (AHZ) mampu meraih 492.212 suara atau 80,6 persen dari total suara sah.