ASN Pemkab Probolinggo Ikrar Bersama Janji Netral di Pilkada 2024

Zulafif

Reporter

Zulafif

Kamis, 19 September 2024 - 05:20

Editor

Ishomuddin
asn-pemkab-probolinggo-ikrar-bersama-janji-netral-di-pilkada-2024

IKRAR. ASN Pemkab Probolinggo mengucap ikrar netralitas dalam Pilkada 2024 di Halaman Kantor Pemkab, Kamis, 19 September 2024. Foto: Zulafif

JATIMNET.COM, Probolinggo – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo memperkuat netralitas pegawai menghadapi pesta demokrasi Pemilukada tahun 2024.

Salah satunya dengan melakukan ikrar bersama netralitas pegawai yang dilaksanakan di halaman depan Kantor Bupati Probolinggo, Kamis, 19 September 2024.

Ikrar bersama diikuti pegawai di lingkungan Pemkab Probolinggo dipimpin langsung Sekretaris Jenderal (Sekjen) Ombudsman RI Suganda Pandapotan Pasaribu.

Bertindak sebagai pemimpin apel, yakni Budi Utomo dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Probolinggo.

BACA: Masyarakat Diimbau Aktif Awasi Pilkada Kabupaten Probolinggo

Apel ikrar bersama netralitas pegawai ditandai dengan pembacaan naskah ikrar netralitas pegawai yang dipimpin Inspektur Kabupaten Probolinggo Imron Rosyadi.

Setelahnya dilakukan penandatanganan pernyataan ikrar netralitas pegawai secara simbolis oleh tiga perwakilan pegawai disaksikan Sekjen Ombudsman RI Suganda Pandapotan Pasaribu dan Pj Sekda Heri Sulistyanto.

Selain itu juga dilakukan penandatanganan komitmen bersama netralitas pegawai secara simbolis oleh Inspektur Imron Rosyadi, Kepala Satpol PP Sugeng Wiyanto, dan lainnya.

Sekretaris Jenderal Ombudsman RI Suganda Pandapotan Pasaribu menegaskan menjaga netralitas dalam Pemilukada bukan hal mudah, namun merupakan kewajiban bagi setiap ASN.

“Berdasarkan hasil penelitian Litbang Kompas, ASN paling sering melanggar netralitas adalah pejabat fungsional, pejabat pelaksana, Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrasi, dan Pejabat Pengawas,” katanya.

BACA: KIPP Kota Probolinggo Ingatkan ASN Agar Tetap Netral di Pemilu 2024

Menurut Suganda, pelanggaran yang paling banyak dilakukan, yakni menggunakan media sosial untuk menyebarkan dukungan kepada calon kepala daerah tertentu dan keterlibatan dalam kegiatan kampanye.

“Saya bangga melihat pegawai di Kabupaten Probolinggo, tegas menyatakan netralitasnya. Semoga terus dijaga dan dijadikan landasan dalam menjalankan tugas ke depan,” katanya.

Sementara itu, Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Heri Sulistyanto berpesan agar seluruh ASN di lingkungan Pemkab Probolinggo bersikap profesional dan netral sesuai komitmen yang disepakati bersama.

“Kami berharap seluruh ASN dapat menjalankan tugas mereka dengan baik, serta menjaga integritas selama proses Pemilukada berlangsung,” ujarnya.

Baca Juga