Logo

Tingkatkan Kualitas Hidup, Klinik Rohima Ajak Peserta JKN Ikuti Prolanis

Reporter:,Editor:

Rabu, 28 May 2025 08:30 UTC

Tingkatkan Kualitas Hidup, Klinik Rohima Ajak Peserta JKN Ikuti Prolanis

Kegiatan ibu-ibu saat senam bersama di Klinik Rohima. Foto: Dok. BPJS Kesehatan.

JATIMNET.COM, Mojokerto - Untuk meningkatkan kualitas hidup peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan terus menggencarkan Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis). 

Program ini difokuskan pada pencegahan dan pengelolaan jangka panjang penyakit kronis, seperti Diabetes Melitus Tipe 2 dan Hipertensi yang banyak diderita kelompok lanjut usia (lansia).

Dengan pendekatan yang menyeluruh mulai dari pengobatan, edukasi, hingga pendampingan psikososial Prolanis menjadi solusi nyata agar peserta dapat hidup lebih sehat, mengurangi risiko komplikasi, dan tetap produktif.

BACA: Libur Lebaran, BPJS Kesehatan Mojokerto Pastikan Tetap Melayani Masyarakat

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Mojokerto Elke Winasari menjelaskan bahwa Prolanis bukan sekadar layanan medis rutin, tapi juga wujud kepedulian terhadap peserta JKN, khususnya mereka yang berisiko tinggi terhadap penyakit kronis.

"Prolanis hadir sebagai bentuk perhatian terhadap peserta yang hidup dengan penyakit kronis,” katanya, Rabu, 28 Mei 2025. “Kami ingin memastikan mereka tetap terpantau kesehatannya, mendapatkan edukasi yang tepat serta tetap memiliki kualitas hidup yang baik bahkan meningkat, terutama bagi peserta lansia," lanjut Elke.

BACA: Libur Lebaran, BPJS Kesehatan Tetap Hadir dan Pastikan Kepesertaan Aktif

Ia juga mengajak masyarakat untuk tidak ragu mengikuti Prolanis. Dengan keterlibatan aktif peserta dan dukungan dari tenaga medis, program ini diyakini dapat menumbuhkan budaya hidup sehat dan mandiri di masyarakat.

"Kami mengimbau peserta JKN, terutama yang punya penyakit kronis untuk aktif mengikuti Prolanis,” ujarnya.

“Program ini bukan sekadar kontrol kesehatan, tapi juga bentuk pendampingan berkelanjutan agar peserta tetap sehat, produktif, dan tidak mengalami komplikasi berat di masa depan," Elke menambahkan.

Salah satu Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang aktif melaksanakan Prolanis adalah Klinik Rohima yang berlokasi di Puri, Kabupaten Mojokerto.

BACA: BPJS Mojokerto Berupaya Menekan Angka Penyakit Kronis melalui Program Prolanis

Klinik ini rutin menggelar berbagai kegiatan seperti senam sehat, pemeriksaan tekanan darah dan gula darah, edukasi kesehatan, serta kunjungan rumah bagi peserta yang mengalami keterbatasan mobilitas.

Sementara itu, petugas Prolanis Klinik Rohima Fitri Wahyu Lestari menekankan pentingnya keterlibatan peserta dalam setiap kegiatan. Ia melihat perubahan nyata pada peserta Prolanis. 

"Mereka yang awalnya jarang kontrol kesehatan, sekarang rajin datang ke klinik, ikut senam bersama, bahkan saling menyemangati satu sama lain," terangnya.

BACA: BPJS Apresiasi Komitmen Pemkab Mojokerto dalam Perluasan Jaminan Kesehatan Nasional

Fitri juga menjelaskan bahwa prosedur untuk bergabung ke dalam Prolanis sangat mudah. Peserta JKN hanya perlu datang dan mengutarakan keinginannya, selanjutnya akan dilakukan skrining awal oleh petugas kesehatan.

"Proses pendaftarannya sangat mudah. Cukup datang dan bilang ingin ikut Prolanis. Kami akan cek riwayat kesehatannya dan kalau memenuhi syarat, langsung kami masukkan ke klub Prolanis untuk update kegiatan dan informasi lainnya. Tidak ada biaya tambahan, semua gratis selama kepesertaan JKN-nya aktif," jelasnya.

Melalui Prolanis, Klinik Rohima berharap dapat menjangkau lebih banyak masyarakat, membentuk komunitas yang sehat, serta menciptakan sistem pengelolaan penyakit kronis yang berkelanjutan.

"Kami berharap semakin banyak masyarakat yang terinformasi dan rutin mengikuti Prolanis. Kualitas hidup yang meningkat tentu membuat peserta JKN semakin nyaman, dengan pengelolaan yang baik juga dapat meningkatkan harapan hidup penderita penyakit kronis,"  tutup Fitri.