Logo

Putus Rantai Penyebaran Covid-19, Sejumlah Instansi Kerjasama Donasikan Bantuan Hazmat dan KN95

Reporter:,Editor:

Sabtu, 06 June 2020 00:00 UTC

Putus Rantai Penyebaran Covid-19, Sejumlah Instansi Kerjasama Donasikan Bantuan Hazmat dan KN95

Memutus mata rantai penyebaran Covid-19, sejumlah instansi di Surabaya donasikan bantuan berupa hazmat dan masker KN95

JATIMNET.COM, Surabaya - Kerjasama dan gotong royong warga Surabaya dalam memutus penyebaran Covid-19 semakin menguat.  Seperti PT Untung Bersama Sejahtera (UBS) dan Yayasan Pelangi Hidup Bersama (YPHB) kembali mendonasikan bantuan melalui Yayasan Perguruan Tinggi Kristen Petra dan Universitas Kristen (UK) Petra.

“Sebelumnya, kami telah dipercaya untuk menyalurkan donasi berupa alat rapid test. Kali ini, kami kembali dipercaya menyalurkan masker KN95 dan baju hazmat yang dapat digunakan oleh tenaga medis untuk digunakan di ruang ICU maupun ruang isolasi,” kata Kepala Office of Institutional Advancement UK Petra, Meilinda usai serah terima donasi di Gedung Q UK Petra, Jumat 5 Juni 2020 

Adapun total donasi ini sebanyak 16 ribu baju hazmat dan 16 ribu masker KN95 itu didatangkan langsung dari Cina. UK Petra pun segera mendistribusikan ke 23 rumah sakit di beberapa kota di Jawa Timur, seperti Surabaya (melalui Pemkot Surabaya), Malang, Porong, Mojokerto, Kediri, Lamongan dan Madiun.

“Namun lagi-lagi jumlah rumah sakit dapat bertambah seiring dengan berjalannya waktu. Tidak menutup kemungkinan angka ini juga akan bertambah,” Meilinda mengungkapkan.

BACA JUGA: Hari Ini, 132 Pasien Covid-19 di Surabaya Sembuh

Sementara, bantuan yang didistribusikan melalui Pemkot Surabaya, diterima langsung oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di Balai Kota Surabaya. Ia menyampaikan terima kasih atas kepedulian dan perhatiannya, karena telah memberikan bantuan.

Nantinya, bantuan itu diperuntukkan bagi tenaga kesehatan (nakes) dan satuan petugas (satgas) yang berperan sebagai garda terdepan penanganan Covid-19. ”Sekali lagi terima kasih sudah dibantu. Semoga Tuhan yang membalas semua kebaikannya ini,” kata Risma panggilan akrabnya di sela menerima bantuan.

Ia memastikan bahwa bantuan tersebut akan langsung dibagikan kepada sejumlah rumah sakit rujukan dan non rujukan yang tersebar di Kota Surabaya. Nantinya rumah sakit akan menerima 800 baju hazmat dan 800 masker KN95.

BACA JUGA: Surabaya Tutup Akses Jalan di Daerah Risiko Tinggi Penyebaran Covid-19

Seperti misalnya, RSUD dr Sowandhie, RS Bhakti Dharma Husada (BDH), dan Hotel Asrama Haji. “RS William Booth, RS Gotong Royong, RS Adi Husada Kapasari, RS Bhayangkara Surabaya, RSAL Dr Ramelan, RS Bhakti Rahayu, RS Paru, RS Royal, RS Islam Jemursari juga sudah menerima,” katanya.

Sementara, Presiden Direktur PT UBS, Eddy Susanto Yahya menyampaikan, bahwa bantuan ini adalah bentuk kepedulian dan perhatiannya terhadap para tenaga medis. Bahkan, kesadaran itu diakuinya lantaran ia kerap membaca berita terkait bertambahnya tenaga medis yang berguguran dalam menjalankan tugasnya.

Oleh karena itu, untuk mengantisipasi hal tersebut, APD yang digunakan harus sesuai standart dan kualitas yang mumpuni. “Mereka pakai ini bisa dijamin 100 persen benar-benar aman karena ini grade yang ICU baik baju hazmat dan maskernya,” kata Eddy seusai menyerahkan bantuan.