Pupuk Langkah, Petambak di Lamongan Meracik Pupuk Sendiri

JATIMNET.COM, Lamongan - Pupuk di Lamongan semakin langka, bahkan petani tambak pun hingga kini belum mendapat jawaban dari pemerintah kapan mereka akan mendapatkan pupuk bersubsidi.

Namun, kondisi itu tidak menyurutkan semangat para petambak untuk tetap berbudidaya ikan, agar budidaya mereka tetap dapat berjalan sebagaimana mestinya berbagai upaya pun mereka lakukan.

salah satunya seperti yang dilakukan oleh para petambak di Desa Tanggungprigel Kecamatan Glaga Kabupaten Lamongan yakni dengan antusiasnya mereka berlatih membuat pupuk sendiri untuk memenuhi kebutuhan tambak mereka.

Dengan difasilitasi pemerintah Desa pelatihan itu dilakukan oleh dua puluh lima anggota pokdakan (Kelompok Pembudidaya Ikan) setempat di balai Desa Tanggungprigel, Rabu, 21 Desember 2022.

Baca Juga: Pemkab Situbondo Salurkan 665 Ton Pupuk Gratis untuk 12 Ribu Petan

Pelatihan pembuatan pupuk organik cair tersebut di instrukturi oleh Yadi beserta timnya yang merupakan petugas penyulu perikanan di tempat tersebut.

Untuk bahan - bahan yang digunakan mereka pun juga sangat sederhana dan mudah didapat, bahkan mereka juga bisa mendapatkannya di sekitaran Desa Tanggungprigel, sehingga untuk kelanjutannya mereka dapat dengan mudah mengimplementasikan ilmu yang didapatnya saat pelatihan.

Bahan tersebut yaitu, molase atau gula tetes, dedak yang lembut, ragi, kemudian diberikan starter yakni bakteri, mereka menggunakan bakteri berjenis E4 atau laktobasilus.

Baca Juga: Dikeluhkan Soal Pupuk, Politikus Partai Gerindra Siap Beri Pelatihan

Kegunaan atau manfaat pupuk buatan sendiri ini dapat menumbuhkan fito plangton yang biasanya dihasilkan oleh pupuk kimia berjenis urea maupun tripel. Sehingga muncul pakan alami untuk ikan.

"Dengan adanya pelatihan pembuatan pupuk organik cair ini selain untuk mengedukasi para petani tambak juga diharapkan mampu menyikapi kelangkahan pupuk subsidi pada tahun-tahun ini," kata Kepala Desa Tanggungprigel Muhammad Hashif, Rabu, 21 Desember 2022.

Dengan menggunakan pupuk organik cair atau alami ini, kata Hashif, pertumbuhan ikan serta kelestarian ekosistem tambak dapat terjaga. "Karena bila menggunakan pupuk kimia itu ada dampak negatif dan jika menggunakan pupuk organik itu lebih alami dan aman," terangnya.