Logo

Pemprov Jatim Dukung Pengembangan CoFilm, Inovasi Disinfektan Karya ITS

Reporter:,Editor:

Rabu, 14 July 2021 01:40 UTC

Pemprov Jatim Dukung Pengembangan CoFilm, Inovasi Disinfektan Karya ITS

CoFilm, teknologi disinfektan permanen antivirus yang mendapat apresiasi dari Pemprov Jatim.

JATIMNET.COM, Surabaya - Dukungan dan apresiasi diberikan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur kepada ITS, lantaran telah berhasil meluncurkan sebuah disinfektan permanen anti virus yang diberi nama CoFilm, Disinfectant Coating Antivirus.

Karya cemerlang tersebut rupanya berhasil menarik perhatian Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak. Usai menyaksikan pengaplikasian inovasi tersebut di Gedung Negara Grahadi Surabaya, beberapa waktu lalu, mantan Bupati Trenggalek itu mengungkapkan apresiasinya terhadap berbagai inovasi yang dikembangkan oleh ITS.

"Kami di pemprov (Jawa Timur) seringkali membuka telinga dan mata terhadap inovasi-inovasi yang dilakukan oleh putra-putri di Jawa Timur. ITS merupakan salah satu yang juga aktif berinovasi terutama dalam menangani pandemi ini," kata Emil. 

Tak lupa, Emil mengajak seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Jatim untuk turut membeli serta mendukung karya putra-putri daerah. Selain itu, Emil juga mengapresiasi bagaimana para pengembang CoFilm ini mengambil pemahaman orang-orang terdahulu untuk kemudian dimanfaatkan di era pandemi.

Baca Juga: ITS Terima 3.061 Mahasiswa Baru dari Jalur SKMP

"Jadi CoFilm ini mengambil kearifan lokal bahwa tembaga memiliki kemampuan untuk mematikan virus dan bakteri. Hanya saja sebelumnya kita tidak tahu bagaimana cara tembaga ini dapat menjadi pelapis atau coating. Dengan teknologi nano, hal ini menjadi mungkin dan jadilah CoFilm ini," ia mengungkapkan.

Sebagai informasi, CoFilm merupakan sebuah pelapis antimicrobial dengan teknologi nano copper yang berbentuk seperti aerosol paint yang warnanya dapat disesuaikan dengan kebutuhan konsumen. Teknologi copper ini dipilih sebagai bahan aktif karena sifatnya yang mudah membunuh berbagai virus dan mikroorganisme berbahaya lainnya.

Teknologi yang dikembangkan sejak Juni 2020 tersebut, telah terbukti dapat membasmi berbagai jenis virus, bakteri, bahkan jamur yang menempel pada permukaan berlapis serta mampu memberikan perlindungan yang permanen.

Baca Juga: Balitbang Kemenhub Gandeng ITS Rancang Jalur Trem di Surabaya dan Sekitarnya

CoFilm ini dinilai lebih unggul dibandingkan teknologi beberapa kompetitor dari negara lain. Pasalnya, dibandingkan dengan temuan di Korea yang mampu membasmi virus setelah 4 jam, CoFilm hanya membutuhkan 1 jam untuk membasmi 99,99 persen virus.

Bahkan, CoFilm telah mendapat izin dari Kementerian Kesehatan RI berdasarkan Permenkes RI No.62 Tahun 2017 tentang Izin Edar Alat Kesehatan, Alat Kesehatan Diagnostik In Vitro dan Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga.

Menariknya lagi, proyek CoFilm ini juga menggandeng mahasiswa dari berbagai institusi lain untuk berkolaborasi, di antaranya adalah Universitas Airlangga (Unair) dan Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jawa Timur.