Minggu, 10 May 2020 08:00 UTC
Di tengah pandemi Covid-19, ACT terus bergerak berbagi sesama, kali ini melakukan operasi pangan gratis untuk warga rentan miskin
JATIMNET.COM, Surabaya - Dampak sosial ekonomi penyebaran SARS CoV-2 atau Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) semakin meluas dan dirasakan semua lini masyarakat.
Di Surabaya Raya (Surabaya, Gresik, dan Sidoarjo) telah dilaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sejak dua minggu lalu, dan sekarang diperpanjang selama 14 hari ke depan.
Bantuan untuk masyarakat prasejahtera sebagian telah diterima oleh masyarakat, namun masih ada juga yang terlewat dan dalam keadaan memperihatinkan.
Aksi Cepat Tanggap (ACT) bersama Alumni SMAN 15 Surabaya Angkatan 2017, menginisiasi Operasi Pangan Gratis yang ditujukan untuk rentan miskin yang belum tersentuh bantuan.
Rizal, Koodinator Alumni SMA N 15 Surabaya Angkatan 2017, menyatakan ini adalah bentuk kepedulian teman-alumni yang tergerak untuk membantu masyarakat karena kondisi yang semakin memburuk.
BACA JUGA: Bantu Petugas Kesehatan, ACT Jatim Bagikan 50 Paket APD
"Kami melihat banyak sekali masyarakat yang masih belum tersentuh bantuan, saya melihat sendiri ada tetangga saya yang meminta upah kerjanya dengan minyak tanah, bisa dibayangkan betapa sulitnya kondisi pandemi ini," kata Rizal.
Dia menyampaikan, dengan kondisi sekarang ini masyarakat kurang mampu dimungkinkan menjadi makin tidak mampu. Dari sini diperlukan untuk melakukan pendataan.
"Mungkin yang sudah terdata akan masuk dan menerima bantuan, namun ada masyarakat rentan miskin yang mungkin sekarang menjadi miskin karena dampak pademi yang berkepanjangan ini," ujarnya.
Operasi Pangan Gratis ini mulai dilaksanakan pada Sabtu 9 Mei 2020 dan akan terus berlanjut, ratusan paket pangan ini akan disalurkan dengan sasaran masyarakat rentan miskin di Bambe Dukuh Menanggal, Ketintang Lama, dan warga Sekolah SMA N 15 Surabaya, mulai dari satpam, petugas kebersihan, hingga penjual di kantin sekolah yang terdampak akibat sekolah diliburkan.
BACA JUGA: ACT Jawa Timur Bagikan Masker Kain Untuk Masyarakat Surabaya
Semangat kolaborasi Alumni SMA Negeri 15 Surabaya bersama Aksi Cepat Tanggap dan Masyarakat Relawan Indonesia ini terlihat saat mereka memasuki gang-gang sempit untuk mendistribusikan bantuan.
Salah satu bantuan itu diterima oleh Juwariyah, perempuan berusia 87 tahun yang berjualan makanan kecil di daerah Ketintang Lama. Ia menyatakan sangat senang menerima bantuan paket pangan dari Aksi Cepat Tanggap dan Alumni SMA N 15 Surabaya.
"Saya biasa jual makanan kecil di depan gang, tapi sekarang karena virus corona, pembeli sudah jarang karena PSBB, alhamdulillah paket pangan ini bisa membantu saya bertahan hidup di tengah kondisi sekarang," ujar Juwariyah
Aksi Cepat Tanggap Jawa Timur selama masa darurat pandemi ini telah melalukan berbagai upaya untuk membantu masyarakat terdampak Covid-19, antara lain Operasi Pangan Gratis, Operasi Makan Gratis, dan Dukungan untuk Tenaga Kesehatan.
Mari bersama kita selamatkan saudara sebangsa, salurkan kepedulian terbaik melalui surabaya.indonesiadermawan.id. Bersama jadilah pahlawan bagi mereka yang membutuhkan.