Minggu, 08 December 2024 03:00 UTC
Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengunjungi Candi Brahu di Desa Bejijong, Kec. Trowulan, Kab. Mojokerto, Minggu pagi, 8 Desember 2024. Foto: Hasan
JATIMNET.COM, Mojokerto – Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon mengunjungi Candi Brahu di Desa Bejijong dan Pusat Informasi Majapahit (PIM) di Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Minggu pagi, 8 Desember 2024.
Kedatangan politikus Partai Gerindra di Bumi Majapahit ini berencana akan menjadikan potensi bersejarah di Kabupaten Mojokerto bakal didorong menjadi ikon sejarah dunia.
Seperti diketahui, peninggalan bersejarah di Kecamatan Trowulan menurut hasil penelitian, banyak ditemukan benda dan bangunan bersejarah seperti candi.
BACA: Cara Komunitas Save Trowulan Menjaga Cagar Budaya ke Generasi Penerus
Fadli usai berkeliling dan melihat langsung lokasi bersejarah mengatakan jika Candi Brahu merupakan candi tertua yang ada di Trowulan Mojokerto dan dibangun pada abad ke-10 era Empu Sendok.
"Ini erat kaitannya dengan Empu Sendok sekitar tahun 939 masehi," katanya.
Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengunjungi Pusat Informasi Majapahit (PIM) di Kec. Trowulan, Kab. Mojokerto, Minggu pagi, 8 Desember 2024. Foto: Hasan
Candi Brahu saat ini hanya memiliki luas lahan sekitar 1 hektar. Setelah dilakukan perluasan, pihaknya yakin akan mendongkrak ekonomi, wisata, dan budaya.
BACA: Arkeolog: Candi Gedog Diindikasi Kompleks Percandian Megah di Era Kerajaan Majapahit
"Ini merupakan pusat pemerintahan Majapahit. Potensi ini diharapkan bisa dimanfaatkan dengan maksimal," katanya.
Sehingga, pihaknya berharap agar kawasan bersejarah yang ada di Kabupaten Mojokerto terutama di Trowulan ini akan menjadi ikon yang diakui dunia.
"Kami berharap besar kawasan Trowulan dijadikan ikon sejarah yang diakui dunia karena dulunya ini menjadi pusat pemerintahan Majapahit," kata Fadli.
