Logo

Menko PMK Minta Pengurusan Izin Edar Pelaku UMKM Dipermudah

Reporter:,Editor:

Sabtu, 14 November 2020 07:00 UTC

Menko PMK Minta Pengurusan Izin Edar Pelaku UMKM Dipermudah

MENKO PMK: Menko PMK, Muhadjir Effendi memberikan berkas nomer ijin edar pada Doni Setyo Budi salah satu pelaku UMKM asal Gresi, Jumat 13 November 2020. Foto: Agus

JATIMNET.COM, Gresik - Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) mendapat perhatian serius dari Pemerintah, berbagai program pun diberikan para pelaku guna memajukan UMKM, seperti kemudahan perizinan halnya obat dan makanan oleh BPOM hingga bantuan modal usaha.

Diterangkan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, pelaku UMKM merupakan tonggak kembalinya  perekonomian Indonesia ditengah pandemi, sehingga layak mendapatkan kemudahan dari Pemerintah. 

"Pelaku usaha harus mendapatkan perlakuan khusus untuk segera memulihkan ekonomi indonesia. Kami sangat berharap kerja sama antara kementerian dan para pelaku UMKM untuk membina, mengembangkan, melindungi usaha menengah kecil dan mikro ini," katanya di sela melakukan kunjungan ke kantor Bupati Gresik, Jumat 13 November 2020

Menko PMK sendiri memberikan Nomor Izin Edar (NIE), Sertifikat Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT), Sertifikat Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik (CPOTB) Bertahap, dan Sertifikat Pemeriksaan Sarana oleh Balai (PSB) untuk beberapa pelaku UMKM di bidang makanan dan obat tradisonal di Kabupaten Gresik.

BACA JUGA: Pandemi, Menko PMK : Pemerintah Berupaya Menjaga UKM Tidak Ambruk

Menko PMK yang hadir langsung juga menyerahkan secara simbolis Bantuan Pemerintah Usaha Mikro (BPUM) dan Bantuan Subsidi Bunga Debitur Koperasi untuk UMKM, "Saya memberikan apresiasi tinggi kepada pelaku UMKM yang sangat antusias mengelola usahanya," terang Muhadjir.

Menurutnya upaya ini untuk mendorong dan memberi perhatian pelaku UKM Gresik agar para pelaku usaha meningkatkan kapasitas kemampuannya untuk betul-betul mampu bersaing. Tidak hanya tingkat regional, atau nasional, tapi kalau bisa go internasional," ujar Muhadjir.

Sementara, salah satu pelaku UMKM asal Gresik Doni Setyo Budi yang menerima langsung sertifikat ijin edar mengaku bangga, menurutnya tidak mudah mendapatkan ijin edar seperti yang diterimanya, dirinya mengaku bisa tenang untuk mengembangkan usahanya.

BACA JUGA: BPOM: Pentingnya Keamanan Pangan untuk UMKM

"Alkhamdulilah dapat nomer ijin edar, kalau begini kami bisa tenang dan tidak lagi was-was untuk mengembangkan usaha kami," singkat Doni pemilik PT Mahesa Sarana Medika dengan nomer ijin edar Kemenkes RI AKD 21603021512.

Sebagai catatan, Menko PMK juga berkunjung ke RS Muhammadiyah Gresik meninjau fasilitas penanganan Tuberkulosis (TB) dan RSUD Ibnu Sina Gresik, untuk melakukan peninjauan penanganan TB Resisten Obat (TB RO) dan berdiskusi dengan pasien TB RO.

Pemerintah juga menyerahkan bantuan kepada RS Muhammadiyah Gresik berupa set APD, masker medis, ventilator, multivitamin, untuk RSUD Ibnu Sina berupa set APD, masker medis, multivitamin, susu UHT dan untuk Dinkes Kabupaten Gresik berupa masker, sanitary kit, paket pencegahan Covid-19, dan susu UHT.