Logo

Harlah ke-102 NU, PWNU Jatim Beri Beasiswa Pendidikan 250 Siswa Madrasah

Reporter:,Editor:

Sabtu, 25 January 2025 15:00 UTC

Harlah ke-102 NU, PWNU Jatim Beri Beasiswa Pendidikan 250 Siswa Madrasah

HARLAH NU. Peringatan Harlah ke-102 NU di Ponpes Nurul Jadid, Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jumat sore, 24 Januari 2025. Foto: Diskominfo Kab. Probolinggo

JATIMNET.COM, Probolinggo – Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur menggelar peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-102 NU sekaligus Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) di Pondok Pesantren Nurul Jadid, Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jumat sore, 24 Januari 2025.

Dengan mengusung tema “Bekerja Bersama Umat untuk Indonesia Maslahat”, acara ini menjadi momen penting untuk memperkuat sinergi dan peran NU dalam membangun umat dan bangsa.

Hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah tokoh penting, di antaranya Wakil Rois Aam PBNU KH. Anwar Iskandar, Wakil Ketua Umum PBNU KH. Zulfa Mustofa, Rais Syuriyah PWNU Jawa Timur KH. Anwar Manshur, dan Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa Timur KH. Abdul Hakim Machfudz.

Turut hadir pula Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa dan Penjabat (Pj) Bupati Probolinggo Ugas Irwanto bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Probolinggo.

Dalam acara ini, PWNU Jawa Timur menyerahkan beasiswa pendidikan senilai Rp250 juta kepada 250 siswa madrasah secara simbolis. Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa Timur KH. Abdul Hakim Machfudz menyampaikan bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya NU untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan umat.  

BACA: Expo Pendidikan dan UMKM Semarakkan Harlah ke-102 NU dan Rakerwil PWNU Jatim di Probolinggo

“Kami ingin NU terus hadir sebagai pelopor dalam memajukan pendidikan dan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Selain itu, berbagai program pemberdayaan turut dilaksanakan, termasuk pelatihan bisnis dan kegiatan lintas komunitas.

Kepala Pondok Pesantren Nurul Jadid KH. Abdul Hamid Wahid menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan PWNU menjadikan pesantren ini sebagai tuan rumah. 

“Semoga keberkahan dari acara ini mengiringi perjalanan kita dalam menjalankan tugas untuk umat,” ucapnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum PBNU KH. Zulfa Mustofa menyoroti pentingnya digitalisasi dalam pengelolaan organisasi. Menurutnya, NU harus adaptif terhadap perkembangan zaman agar tetap relevan dan dapat memberikan pelayanan terbaik bagi umat.

“NU dari tingkat pusat hingga ranting harus sigap dalam memanfaatkan teknologi untuk merespons kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

BACA: NU Diharapkan Jadi Pionir Mewujudkan Kemaslahatan Masyarakat

Pada akhir acara, Wakil Rois Aam PBNU KH. Anwar Iskandar mengajak semua pihak untuk kembali merenungkan peran NU sebagai pengayom umat selama lebih dari satu abad. 

“Semangat dan jati diri NU sebagai penjaga bangsa harus terus dijaga. Konsolidasi dan sinergi adalah kunci untuk menghadapi tantangan masa depan,” ujarnya. 

Sebagai informasi, rangkaian peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) dan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) PWNU Jawa Timur berlangsung mulai Senin hingga Minggu (20-26 Januari 2025).

Peringatan Harlah ke-102 NU ini diharapkan menjadi momentum bagi Nahdlatul Ulama untuk terus mengokohkan perannya sebagai pilar penting dalam membangun bangsa dan menyejahterakan umat.