Logo

Gudang Penuh APD Prokes Covid-19, Pelipatan dan Menyortir Surat Suara Tertunda

Reporter:,Editor:

Rabu, 25 November 2020 08:20 UTC

Gudang Penuh APD Prokes Covid-19, Pelipatan dan Menyortir Surat Suara Tertunda

SURAT SUARA: Ribuan surat suara Pilkada di Kabupaten Mojokerto tiba di gudang KPU Jalan RA Basuni, Kecamatan Sooko, Selasa, 24 November 2020 malam. Foto : Karin

JATIMNET.COM, Mojokerto - Sebanyak 846.617 lembar surat suara untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 di Kabupaten Mojokerto tiba pada Selasa 24 November 2020. Hanya saja proses pelipatan dan menyortir surat suara belum dilakukan, karena terkendala gudang masih dipenuhi APD Prokes Covid-19 yang belum tersalurkan semuanya ke 18 Kecamatan.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mojokerto Muslim Bukhori mengatakan, surat suara untuk pencoblosan Pilkada serentak pada 9 Desember 2020 sudah tiba. Jumlahnya, sebanyak 424 kotak yang terdiri masing-masing setiap kardus berisi 2 ribu lembar surat suara datang pada Selasa, 24 November 2020, sekitar pukul 18.00 WIB

"Total surat suara ada 846.617 lembar yang terdiri dari jumlah DPT 823.014 se Kabupaten Mojokerto," katanya, Rabu, 25 November 2020.

Muslim menjelaskan, logistik pemilu berupa surat suara tersebut juga termasuk surat suara cadangan sebesar 2,5 persen dimasing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari jumlah total 2.084 TPS di 18 Kecamatan.

BACA JUGA: 80 Persen Logistik Tiba, KPU Mojokerto Distribusikan Perlengkapan Prokes Covid-19

"Setiap TPS akan memperoleh berupa surat suara cadangan sekitar 2,5 persen dari jumlah DPT. Sehingga total tambahan surat suara untuk cadangan di Pilkada kali ini, yakni sebanyak 25 persen di seluruh TPS atau berjumlah 21.603 lembar. Ditambah juga surat cadangan PSU sebanyak 2000 lembar," ia membeberkan.

Terkait kapan pelaksanaan pelipatan surat suara, lanjut Muslim, rencananya akan dilakukan dua hari ke depan. Lantaran gudang KPU Kabupaten Mojokerto masih dipenuhi logistik pemilu berupa APD Prokes Covid-19 dan perlengkapan TPS. 

"Gudang masih ada isinya APD dan perlengkapan TPS yang rencananya akan didistribusikan terlebih dahulu ke PPK. Nanti, setelah itu dipakai untuk sortir pelipatan kertas suara karena tempatnya harus benar-benar steril," tegasnya.

Rencananya estimasi pelipatan surat suara akan dikerjakan oleh 50 orang, kata Muslim, pelaksanaannya diperkirakan akan rampung sekitar empat hari ke depan.

Tak hanya itu, gudang penyimpanan kertas suara Pilkada dijaga ketat selama 24 jam oleh petugas KPU dan jajaran aparat penegak hukum. "Rencana distribusi awal surat suara ke PPK pada H-4. Kemudian, melalui PPK inilah akan dilanjutkan pada PPS H-2 paginya," pungkasnya