Kamis, 17 September 2020 11:40 UTC
BANTUAN. Gubernur Jatim (biru) secara simbolis memberikan bantuan kepada penerima yang didampingi Bupati Gresik. Foto: Agus.
JATIMNET.COM, Gresik - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyerahkan bantuan ventilator untuk 17 Rumah Sakit rujukan Covid-19 di Gresik, Lamongan dan Jombang.
Rumah sakit yang mendapat bantuan yaitu 14 Rumah Sakit swasta dan satu rumah Sakit Ibnu Sina di Gresik, sedangkan dua lainnya diberikan ke Rumah sakit dari Lamongan dan Rumah Sakit dari Jombang.
Selain penyerahan bantuan ventilator, Gubernur juga menyerahkan bantuan masker, bantuan sembako, dan BLT-DD serta bantuan sosial yang lain. Bantuan diserah terimakan oleh Gubernur Jawa Timur di halaman belakang Kantor Bupati Gresik didampingi oleh Bupati dan anggota Forkopimda Gresik serta beberapa Pejabat dari Pemprov Jawa Timur.
Gubernur Khofifah mengatakan, setelah penyerahan bantuan diatas pihaknya akan mentraining tenaga operator ventilator yang menurut Gubernur hasil bantuan USAID.
BACA JUGA: Jatim Sebar Tim Hunter Tindak Pelanggar Protokol Kesehatan
“Kami berharap memang bantuan ventilator ini tidak digunakan. Karena ventilator hanya dibutuhkan kepada penderita kasus covid yang sangat membutuhkan bantuan pernafasan," kata Gubernur Jatim, Kamis 17 September 2020.
Menurut Khofifah, Gresik merupakan satu-satunya Kabupaten yang aktif dan tepat waktu mengupdate data Covid, dimana menjadi perhatian masyarakat secara Nasional akan keseriusan pencegahan Covid dan pelaksanaan operasi Yustisi.
“Bagi-bagi masker itu suatu keharusan, karena masker sudah menjadi kebutuhan. Sesuai Protokol Kesehatan, era new normal ini masker bukan hanya kewajiban tapi suatu kebutuhan, dan sudah jadi salah satu dress code di era new normal ini," katanya.
Sementara Bupati Gresik Sambari Halim Radianto menyampaikan terima kasih kepada Gubernur atas bantuan ventilator ini, dirinya mengku selama ini pihaknya sudah intens dalam melaksanakan pencegahan Covid-19 ini.
BACA JUGA: Khofifah: Waspada Klaster Penyebaran Covid-19 di Keluarga
Bupati juga menyampaikan perkembangan penyebaran kasus Covid di Gresik yang pada akhir akhir ini sudah menunjukkan data perbaikan, Rabu kemarin, jumlah yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Gresik mencapai 2.989 kasus, 190 orang isolasi mandiri.
“Kami sudah minta bantuan TNI dan Polri untuk memberikan pengawasan ekstra agar mereka yang sedang melaksanakan isolasi mandiri ini tidak berkeliaran dan menularkan ke yang lain,” tandas Sambari.
Sebagai tambahan, update tim Satgas Covid-19 Gresik mendata per hari Kamis 17 September 2020 total ada 2.989 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Gresik, sembuh 2.510 pasien, 187 positif Covid-19 meninggal, serta isolasi mandiri dan dirawat 292 orang kemudian suspect discarted 2.953 orang, meninggal probable 110 orang.
