Kamis, 02 July 2020 12:20 UTC
Pilkada serentak 2020
JATIMNET.COM, Surabaya – Sejumlah partai mulai bergerak menyiapkan kandidat di Pilkada serentak yang akan digelar Desember 2020 termasuk Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) yang terus mematangkan sejumlah nama untuk maju dalam sejumlah Pilkada di Jawa Timur.
Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Timur Soepriyatno mengatakan rekomendasi partainya segera turun pertengahan Juli mendatang dari DPP. "Pertengahan Juli, rekomendasi kami target sudah masuk semua. Maksimal, paling lambat minggu ketiga sudah ada rekomendasi kepada calon," ujar Soepriyatno, Kamis, 2 Juli 2020.
BACA JUGA: Pilkada 2020, Gerindra Jatim Jajaki Komunikasi dengan Sejumlah Partai dan Ormas
Sejauh ini, beberapa nama sudah masuk hasil dari penjaringan. Proses penjaringan dan rekomendasi sempat berhenti karena pandemi Covid-19, namun kini pihaknya telah siap untuk melanjutkannya.
"Enggak sampai Agustus, kami target rekomendasi selesai," ujarnya.
Soepriyatno menjelaskan Gerindra baru mengeluarkan keputusan untuk Pilkada di lima daerah di Jatim. Tiga daerah di antaranya sudah mendapatkan surat keputusan (SK) rekomendasi antara lain Kabupaten Sumenep, Ngawi, dan Jember.
Di Sumenep dan Ngawi, Gerindra akan mengusung calon Bupati yang sebelumnya menjabat Wakil Bupati di masing-masing daerah yakni Achmad Fauzi untuk Pilkada Sumenep dan Ony Anwar di Pilkada Ngawi.
BACA JUGA: Gerindra lncar Empat Kemenangan di Pilkada Serentak Jatim, Calonnya Jenderal Bintang Dua
Sementara untuk Pilwali Surabaya dan Pilkada Tuban masih berupa surat tugas. Calon yang menerima surat tugas itu diminta segera menentukan pasangan calon wakilnya. Gerindra memberikan surat tugas untuk Eko Wahyudi di Pilkada Tuban dan Machfud Arifin di Pilwali Surabaya.
Saat ini, menurutnya, para calon yang akan mendapatkan rekomendasi dari Gerindra tengah menyiapkan dua langkah. Pertama, membentuk koalisi. Kedua, menentukan calon wakil pasangannya.
"Di beberapa daerah kami tak bisa mengusung calon tanpa koalisi sehingga masing-masing calon kami harap juga bisa menerima rekomendasi dari partai lain," ujarnya.