Logo

Gerindra Penentu Tiket Machfud di Pilwali Surabaya 2020

Reporter:,Editor:

Selasa, 21 January 2020 10:22 UTC

Gerindra Penentu Tiket Machfud di Pilwali Surabaya 2020

MANTAN KAPOLDA. Mantan Kapolda Jatim Mahfud Arifin (kemeja biru) dan Ketua DPW PKB Jatim yang juga Menteri Desa Halim Iskandar (kemeja putih). Foto: Istimewa

JATIMNET.COM, Surabaya – Partai Gerindra selangkah lagi segera menurunkan rekomendasinya untuk mengusung Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin di Pilwali Surabaya 2020. Kepastian mengusung mantan Kapolda Jawa Timur itu disampaikan Ketua DPD Partai Gerindra Jatim Soepriyatno. 

Soepriyatno yang akrab disapa Soepri mengatakan surat rekomendasi tersebut saat ini sedang dalam proses di DPP Partai Gerindra. Ia juga menjamin rekomendasi itu tinggal menunggu penyelesaian teknis dan tidak akan ada perubahan. 

"Sejak awal kami yang memilih dan menyuarakan pada teman-teman koalisi, bahkan Gerindra yang pro aktif dan intensif komunikasi sejak awal untuk meminta bapak Machfud," ujar Soepri, Selasa 21 Januari 2020. 

BACA JUGA: Mantan Kapolda Jatim Machfud Arifin Maju Pilwali Surabaya, PDIP Belum Tahu

Soepri yang juga anggota DPR RI itu menyebutkan rekomendasi Machfud sudah sesuai pertimbangan matang. Mantan Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Joko Widodo-Ma'ruf Amin untuk Jatim tersebut dinilai memiliki visi yang kuat dalam melakukan perubahan lebih baik untuk Surabaya. 

Menurutnya, hal itu dibutuhkan demi melejitkan nama Surabaya tidak hanya di kancah nasional, tetapi juga manca negara. Menjadi pemimpin di Surabaya, menurutnya, harus mempunyai pemikiran, ide, dan visi jauh kedepan.

Selain menjadi pusat perdagangan di Jawa Timur, Surabaya juga merupakan kota yang memiliki banyak potensi yang harus dikembangkan. Identitasnya sebagai Kota Pahlawan, Kota Religi, dan Kota Pariwisata perlu dipoles lagi oleh orang yang tepat. "Maka dari itu, kita butuh pemimpin yang berani melakukan lompatan-lompatan untuk menjadikan Surabaya lebih baik dan kriteria itu ada di diri bapak Machfud," kata Soepri. 

BACA JUGA: Mantan Timses Jokowi Jajaki Gerindra untuk Pilwali Surabaya

Soepri yakin Machfud sebagai warga asli Surabaya bisa menyelesaikan masalah-masalah yang ada di Surabaya. Ia optimis Machfud bisa menjadikan Surabaya kota yang bersih, sehat, dan sejuk, serta mampu menyelesaikan masalah keamaan, kesejahteraan, dan keadilan sosial di Surabaya. "Karena itu yang didambakan oleh warga Surabaya," tuturnya. 

Jika rekomendasi Partai Gerindra turun ke Machfud, maka dipastikan Machfud memenuhi syarat minimal dukungan dalam pilkada sebagaimana diatur dalam Peraturan KPU yakni minimal 20 persen dari kursi di DPRD.

Dengan jumlah 50 kursi DPRD Surabaya, maka syarat minimal dukungan adalah 10 kursi. PAN yang memiliki tiga kursi dan PKB lima kursi dipastikan telah merekomendasi Machfud sebagai bakal calon Wali Kota Surabaya. Jika ditambah lima kursi yang dimiliki Gerindra, maka jumlah dukungan untuk Machfud mencapai 13 kursi dan melebihi syarat minimal.