Logo

Garuda Indonesia Group Juga Turunkan Tarif Rute Jakarta-Banyuwangi

Reporter:

Jumat, 15 February 2019 02:33 UTC

Garuda Indonesia Group Juga Turunkan Tarif Rute Jakarta-Banyuwangi

Penerbangan Banyuwangi-Jakarta. Foto: DOK

JATIMNET.COM, Banyuwangi - Seluruh maskapai yang berada dibawah bendera perseroan transportasi udara Garuda Indonesia Group langsung mengikuti keputusan menurunkan harga tiket pesawat untuk rute penerbangan domestik sebesar 20 persen, Kamis 14 Februari 2019. Termasuk maskapai NAM Air dan Citilink yang melayani rute Jakarta-Banyuwangi.

Manajer NAM Air Banyuwangi, I Gde Chrisna, mengatakan harga tiket NAM Air rute Banyuwangi-Jakarta sudah turun di kisaran Rp 800 ribu dari sebelumnya di atas Rp 1 juta.

“Penurunan tarif kami lakukan secara bertahap dengan mengacu pada cost operasionalnya. Untuk rute Banyuwangi-Jakarta sendiri, per hari ini Kamis 14 Februari 2019, sudah kami turunkan menjadi sekitar Rp 863 ribu dari sebelumnya Rp 1,1 juta,” kata Chrisna melalui pernyataan resminya Kamis 14 Februari 2019.

BACA JUGA: Pemerintah Sebut Citilink Setuju Tunda Penerapan Ongkos Bagasi

Ia memperkirakan, pemangkasan harga tiket ini akan berdampak pada peningkatan okupansi penumpang dari dan menuju Banyuwangi.

“Dengan tarif baru yang kian terjangkau, kami yakin bisa menarik minat orang untuk ke Banyuwangi. Dengan pertimbangan biaya yang hampir sama, masyarakat akan setia memilih pesawat daripada moda transportasi darat yang memakan waktu lebih lama,” ujarnya.

Tak hanya NAM Air, maskapai Citilink juga melakukan penyesuaian tarif tiket. Hal itu diungkapkan District Sales Manager Citilink Banyuwangi, Dadang Teguh Setiawan.

“Yang jelas kami turut mematuhi. Mulai Kamis 14 Februari 2019, kami juga berlakukan harga tiket baru yang tidak terlalu jauh dari tarif batas bawah,” tegasnya.

Misalnya, kata dia, untuk sektor Banyuwangi-Jakarta sudah turun pada kisaran Rp 800 ribu dari semula di atas Rp 1 juta.

BACA JUGA: Kemenpar Gembira Citilink Tunda Bagasi Berbayar

“Kami turunkan menjadi Rp 863 ribu dari semula Rp 1,05 juta. Ini harga terendah yang kami tawarkan saat ini dan bukan merupakan harga promo,” jelas Dadang.

“Kalau untuk rute Kuala Luampur – Banyuwangi tarifnya tetap. Yang kami turunkan hanya rute dosmetik,” imbuhnya.  

Bandara Internasional Banyuwangi saat ini melayani penerbangan internasional dan domestik, yaitu rute Kuala Lumpur-Banyuwangi, Jakarta-Banyuwangi, dan Surabaya-Banyuwangi.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menyambut positif keputusan sejumlah maskapai yang mulai menurunkan harga tiketnya. Bagi Anas, harga tiket juga menjadi salah satu pertimbangan bagi penumpang, khususnya bagi wisatawan yang akan mengunjungi suatu daerah.

BACA JUGA: Garuda Indonesia Luncurkan Penerbangan Kargo Ambon-Denpasar

“Semoga keputusan ini bisa mengerek kunjungan orang ke Banyuwangi, baik untuk keperluan bisnis maupun berwisata,” kata Anas.

Seperti diketahui, pemotongan tarif tiket pesawat oleh Garuda Indonesia Group ini merupakan tindak lanjut dari inisiasi awal Indonesia National Air Carrier Association (INACA) yang sebelumnya hanya berlaku pada beberapa rute penerbangan.

Selain maskapai NAM Air dan Citilink, keputusan ini juga diikuti oleh maskapai Garuda dan Sriwijaya Air yang operasionalnya berada di bawah Garuda Indonesia Group.