Jumat, 13 September 2019 11:40 UTC
BUS KPK. Bus KPK parkir di halaman rumah dinas Wali Kota non aktif Samanhudi Anwar di Kota Blitar, Jumat 13 September 2019. Foto: Yosibio
JATIMNET.COM, Blitar - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata mengingatkan para pejabat di Kota Blitar tidak mengikuti jejak Wali Kota nonaktif Samanhudi Anwar yang tertangkap tangan KPK.
Marwata mengatakan, peran aktif masyarakat, wartawan, LSM dan lainya diperlukan agar pelayanan publik di Kota Blitar lebih baik, tidak hanya menyerahkan sepenuhnya kepada inspektorat saja dalam menjaga tata kelola pemerintahan.
"Sehingga mereka ikut menjaga tata kelola pemerintahan, ikut menjaga pak Plt wali kota agar gak ada kejadian seperti masa lalu (OTT Wali Kota Samanhudi)," kata Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata saat pembukaan roadshow Bus KPK “Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi” di Kota Blitar, Jumat 13 September 2019.
BACA JUGA: ICW: Ada Perlakuan Istimewa kepada Capim KPK yang Diloloskan
Seperti diketahui Wali Kota nonaktif Samanhudi Anwar, terjaring OTT KPK atas dugaan kasus korupsi proyek pembangunan SMPN 3 Blitar pada Juli 2017 lalu dan kini masih proses kasasi atas putusan pengadilan tipikor pengadilan tinggi.
Kegiatan KPK, kata Marwata, selain melakukan penindakan juga melakukan pencegahan. Roadshow Bus KPK ini merupakan bbagian sosialisasi upaya pencegahan korupsi di daerah.
Sehingga, ia berharap di Kota Blitar pelayanan publik lebih baik dan masyarakat semakin menyadari korupsi merupakan musuh masyarakat.
BACA JUGA: ICW Sebut Perubahan UU KPK Bentuk Pelemahan Institusi KPK
Bus KPK 'Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi' akan berada di Kota Blitar selama tiga hari ke depan.
Acara pembukaan dilaksanakan di samping rumah dinas Wali Kota Blitar. Sementara pasca pembukaan, Bus KPK diparkir di sisi kiri halaman rumah dinas Wali Kota Blitar.
Agenda Bus KPK pada hari pertama, Jumat 13 September, di antaranya peninjauan pameran layanan publik, sosialisasi antikorupsi, permainan antikorupsi, nonton bareng film sahabat pemberani, dan permainan interaktif. Kuliah umum dan pemutaran film antikorupsi akan dilakukan di Unisba Blitar.
BACA JUGA: Pegawai dan Pimpinan KPK Tutup Kantor dengan Kain Hitam
Tim KPK juga memberi pembekalan dan sosialisasi antikorupsi untuk caleg terpilih atau anggota DPRD dan pimpinan DPD partai politik di Kota Blitar. Kegiatan pada hari kedua juga hampir sama dengan hari pertama.
Sasaran sosialisasi yaitu siswa SD, SMP, SMA, mahasiswa, dan Aparatur Sipil Negara (ASN). Sedangkan, pada hari ketiga, tim Bus KPK melakukan sosialisasi di acara Car Free Day di Jalan Merdeka, Kota Blitar.
