Minggu, 02 February 2020 04:00 UTC
Ilustrasi.
JATIMNET.COM, Surabaya - Sering merasakan keinginan untuk tetap berlama-lama di kasur setelah terbangun dari tidur? Hal ini sering disebut dengan istilah dynasia. Dikutip dari WebMD, dynasia merupakan kondisi yang menggambarkan seseorang yang kesulitan bangun dari tempat tidur.
Biasanya mereka yang menderita dysania ini bisa bertahan di tempat tidur selama berhari-hari dan juga merasakan keinginan kuat untuk kembali ke kasur. Dalam dunia medis, dysania sebenarnya bukan suatu penyakit melainkan kumpulan dari gejala.
Dilansir jatimnet.com dari berbagai sumber, mereka yang menderita dysania biasanya mengalami salah satu dari gangguan berikut ini.
Depresi
Depresi adalah gangguan suasana hati yang dapat menyebabkan kesedihan, kehilangan energi, dan kelelahan.
BACA JUGA: Sering Kaget dan Terbangun saat Tidur? Ini Penjelasannya
Sindrom kelelahan kronis
Orang dengan sindrom kelelahan kronis merasakan episode kelelahan ekstrem yang berlangsung lama dan tidak dapat diatasi dengan istirahat. Mereka bahkan tidak dapat meninggalkan tempat tidur.
Gangguan tidur
Kondisi tidur tertentu, seperti insomnia, narkolepsi, sleep apnea dapat membuatnya sulit untuk bangun di pagi hari.
Anemia
Ketika seseorang tidak memiliki cukup sel darah merah yang sehat, tingkat energinya akan otomatis turun.
Gangguan tiroid
Kelenjar tiroid yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya bisa memicu rasa lemas.
BACA JUGA: Cara Mudah Tidur Nyenyak Tanpa Mendengkur
Lalu bagaimana cara mengatasi dysania ini?
1. Tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari untuk membantu mengontrol jam tubuh.
2. Hindari kafein, alkohol, dan nikotin.
3. Batasi tidur siang karena tidur siang yang terlalu lama bisa membuat sulit tidur di malam hari. Sebaiknya, jangan tidur siang lebih dari 30 menit.
4. Aktifitas fisik harian dapat meningkatkan energi dan juga dapat membantu kita tidur lebih baik. Namun, jangan olahraga berlebihan dan mendekati waktu tidur karena dapat mengganggu jam internal tubuh.
Obat-obatan tertentu atau terapi juga dapat membantu meningkatkan kualitas tidur di malam hari. Jika kita memiliki masalah terhadap kualitas tidur, segera konsultasikan dengan dokter untuk menghindari komplikasi.
