Sabtu, 11 January 2020 01:45 UTC
PERANTINGAN: Kabid RTH dan PJU DKRTH Hendri Setianto (dua dari kanan) bersama dengan Kasi RTH DKRTH Rochim Yuliadi (kanan) dalam press conference terkait perantingan. Foto: Restu
JATIMNET.COM, Surabaya - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus menggalakkan perantingan. Bahkan, rencananya 11 dan 12 Januari 2020, pemkot berencana akan melanjutkan perantingan kembali di Jalan Ahmad Yani yang ditambah pula dengan di Jalan Darmo.
Karena, sebelumnya 9 dan 10 Januari 2020 Dinas Kebersihan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) sudah melakukan perantingan di Jalan Ahmad Yani.
Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan Penerangan Jalan Umum (PJU) Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Hendri Setianto mengatakan perantingan (pohon Angsana) ini dilakukan setiap hari oleh DKRTH.
Perantingan dilakukan untuk mengantisipasi pohon tumbang saat musim hujan dan cuaca ekstrem sekarang ini.
BACA JUGA: DKRTH Tambah Taman di Proyek Underpass Bundaran Satelit
"Sabtu (11 Januari 2020), kami akan melakukan perantingan kembali di Jalan Ahmad Yani untuk melanjutkan perantingan sebelumnya. Hari Sabtu itu nanti akan dimulai pukul 06.00-12.00 WIB," kata Hendri saat jumpa pers di kantor Humas Pemkot Surabaya, Jumat 10 Januari 2020.
Melakukan perantingan, kata dia, Jalan Ahmad Yani ditutup dan arus lalu lintas akan dialihkan ke frontage road sisi barat. Perantingan dimulai dari Siwalankerto hingga Taman Pelangi dengan menerjunkan sekitar 100 personel, baik dari petugas kebersihan dan Tim Kadaka.
"Perantingan ini penting karena pohon Angsana itu umurnya sudah sekitar 40 tahunan, sehingga banyak yang sudah keropos,” katanya.
Untuk, tanggal 12 Januari 2020, akan dilakukan perantingan di sepanjang Jalan Raya Darmo.
BACA JUGA: DKRTH Surabaya Angkut 50 Ton Sampah selama Ramadan
Sementara, Kepala Seksi Ruang Terbuka Hijau DKRTH Rochim Yuliadi menyampaikan perantingan kali ini akan menggunakan Teknis Pemangkasan Bawah Tanah. Artinya, pemotongan pohon hingga gundul dan hanya disisakan cabang-cabang utamanya.
"Teknis perantingan ini sudah atas perintah ibu Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, karena memang saat ini cuaca ekstrem dan rawan terjadi pohon tumbang,” katanya.
Namun begitu, ia memastikan bahwa meskipun dipotong gundul, pohon Angsana itu akan cepat berdaun kembali dan akan semakin indah. Hal ini penting dilakukan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
"Dalam melakukan perantingan kami juga selalu hati-hati karena banyak kabel-kabel yang melintas. Kami juga menerjunkan berbagai sky walker untuk membantu perantingan itu,” imbuhnya.