Rabu, 12 February 2020 16:10 UTC
PENERTIBAN BANGUNAN. Pemkot Surabaya membongkar bangunan permanen di atas saluran air, Rabu, 12 Februari 2020. Foto: Restu Cahya
JATIMNET.COM, Surabaya – Berbagai bangunan permanen ditemukan di atas saluran di Jalan Barata Jaya, Kelurahan Baratajaya, Kecamatan Gubeng, Surabaya. Sehingga jajaran Dinas PU Bina Marga dan Pematusan kesulitan untuk mengeruk saluran tersebut. Akhirnya, beberapa bangunan dan lantai permanen itu dibongkar.
"Ini dibongkar aja,” kata Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini saat memimpin kerja bakti di saluran tersebut, Rabu, 12 Februari 2020.
Setelah dibongkar, beberapa saluran itu dikeruk menggunakan alat berat dan ada pula yang dilakukan dengan manual. Satgas PU Bina Marga dan Pematusan turun langsung membersihkan lumpur yang ada di saluran itu. Bahkan, beberapa saluran juga diperdalam dengan menggunakan breker.
"Kalau sudah, tolong PMK itu disemprot. Satgas PU Bina Marga tolong minggir dulu," kata Risma.
BACA JUGA: Atasi Genangan di Jalan Mayjend Sungkono, Risma Instruksikan Ini
Sementara itu, Kepala Dinas PU Bina Marga dan Pematusan Suurabaya Erna Purnawati menjelaskan untuk lantai yang dibangun permanen itu ada yang dibongkar dan ada pula yang nantinya akan dilubangi kotak-kotak. Hal itu penting untuk memastikan saluran air tidak tersumbat.
"Beberapa ada yang dibongkar dan nanti juga ada yang hanya dilubangi supaya tidak ada genangan lagi di sini,” kata Erna.
Disisi lain, Camat Gubeng Suprayitno mengatakan pada saat hujan lebat, daerahnya memang masih ada genangan. Setelah dicek, beberapa salurannya ada yang buntu.
BACA JUGA: DPRD Imbau Pemkot Surabaya Integrasikan Saluran Air Atasi Banjir
"Masalahnya banyak bangunan atau lantai permanen di atas saluran itu, sehingga Dinas PU Bina Marga dan Pematusan kesulitan untuk melakukan pengerukan,” ujarnya.
Ia meminta kepada warga untuk tidak membangun lantai atau pun bangunan permanen di atas saluran, supaya lebih gampang dikeruk dan tidak buntu. Sebaliknya, apabila hal ini tetap dilakukan, maka bukan tidak mungkin lingkungan setempat akan tergenang ketika turun hujan lebat.
"Nanti kami akan menggalakkan sosialisasi itu kepada warga dan kami akan ajak warga untuk terus giat kerja bakti, supaya lingkungan di sekitar ini tidak lagi tergenang,” katanya.