Minggu, 01 March 2020 08:30 UTC
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik, Puji Hestuti berada di SMK Mini Pondok Pesantren An Nuuriyyah
JATIMNET.COM, Gresik - Mendukung program Pemerintah Provinsi Jawa Timur, menjadikan pendidikan mandiri untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat. Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik melakukan edukasi ke sejumlah sekolah di tiap daerah atau kecamatan.
Yakni melalui program SMK Mini yang dikenal lebih dekat memberikan edukasi seperti pembuatan rak bunga, vas bunga dan welding. Serta memberikan pelatihan khusus sesuai dengan kemampuan siswa saat menempuh pendidikan di masing-masing sekolah.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik, Puji Hestuti menjelaskan, program edukasi dengan nama SMK Mini itu bisa meningkatkan ekonomi masyarakat. Seperti hal yang dilakukan di SMK Pondok Pesantren An Nuuriyyah, Desa Klampok, kecamatan Benjeng, Gresik.
"Kami minta program ini terus berlanjut, harapannya keberadaan SMK Mini ini bisa membantu meningkatkan ekonomi masyarakat," katanya usai meresmikan SMK Mini Pondok Pesantren An Nuuriyyah, Minggu 1 Maret 2020.
BACA JUGA: Jokowi: Pembelajaran Pendidikan Harus Ikuti Perkembangan Teknologi Informasi
Hal senada juga disampaikan Kepala SMK An Nuuriyyah Muhyiddin Abror, ada beberapa bidang dalam SMK Mini dari Dinas Pendidikan Provinsi Jatim, yakni pembuatan rak bunga hingga vas bunga.
Nantinya, lanjut dia, akan dikembangkan dengan menjual produk dari hasil karya siswa. Tujuannya untuk meningkatkan ekonomi masyarakat, terutama komitmen pada semua produk dari hasil karya siswa yang dianggap layak jual.
"Untuk mengembangkan ini, kami akan berusaha menggandeng pemerintah desa di Kecamatan Benjeng dan BUMDes untuk mensukseskan program SMK Mini ini," katanya.
Dari situ, kata pria akrab dipanggil Abror, pihaknya siap membantu meningkatkan kreatifitas pemuda desa dengan memberikan pelatihan. "Kami mencoba membangun sinergi dengan pemerintah desa. Nanti bisa bermitra dengan BUMDes untuk menggerakkan roda ekonomi di tingkat desa," katanya.
Sekadar informasi, SMK Mini An Nuuriyyah ini mengambil bidang welding (pengelasan) seperti pembuatan rak dan vas bunga berbahan besi dan pipa PVC yang menjadi unggulan sekolah ini.
Peluncuran SMK Mini itu sendiri dihadiri Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Gresik, Musyawarah Pimpinan Kecanatan (Muspika), tokoh masyarakat dan Kepala Desa serta pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
