Logo

Tiga Negara Tetangga Masuk Sepuluh Besar Destinasi Seks Dunia

Reporter:

Sabtu, 02 February 2019 01:44 UTC

Tiga Negara Tetangga Masuk Sepuluh Besar Destinasi Seks Dunia

Ilustrasi: Pixabay.com

JATIMNET.COM, Surabaya - Ada ternyata orang yang merencanakan liburannya dan mencari tempat di mana ia bisa mencurahkan hasrat seksualnya dengan bukan pasangan mereka, secara bebas dan tanpa hambatan. Beberapa orang melihat berhubungan seks saat bepergian sebagai pengalaman tersendiri bagi perjalanan mereka.

Destinasi wisata seks yang telah menjadi industri bernilai miliaran dolar dengan jutaan pekerja seks, baik yang legal maupun ilegal tersebar hampir seluruh penjuru dunia. Dilansir dari www.deccanchronicle.com, ini daftar sepuluh negara di dunia yang menjadi kota tujuan wisata seks. Tiga dari sepuluh negara itu ternyata tetangga Indonesia. Siapa saja ?

1. Jerman

Jerman memiliki industri prostitusi bahkan prostitusi jalanan yang tersebar luas dan terorganisir yang sepenuhnya legal. Negara ini memiliki sejarah panjang pariwisata seksual dengan pelacuran terorganisir sejak tahun 1200-an. Anehnya, orang-orang bergabung dengan bisnis lendir ini dengan sukarela kendati ada iklan, dan tawaran pekerjaan melalui perusahaan SDM. Frauenhäuser ("rumah wanita") selalu menjadi bagian umum dari sejarah Jerman yang dipandang sebagai tempat yang membantu mengekang kejahatan yang lebih besar dengan menawarkan layanan mereka. Layanan tersebut masih berlangsung sampai saat ini.

BACA JUGA: Panduan Wisata Inggris Tempatkan Indonesia Negeri Terindah Dunia

2. Republik Dominika

Wisatawan akan banyak menemukan rumah bordil legal panti nikah dan pelacur yang secara terbuka berkeliaran menjajakan 'pelayanan' di banyak tempat di pusat kota Santo Domingo dan Puerto Plata. Republik Dominika menempati urutan keempat tertinggi di dunia di antara negara-negara pengekspor sejumlah besar pekerja seks.

3. Spanyol

Ada banyak tempat 'berpesta' di Spanyol yang mencakup Madrid, Ibiza, dan Barcelona yang terkenal dengan klub dan bar yang memukau, juga telah menjadi tujuan wisata seks populer.

BACA JUGA: Wisata Indonesia Mulai Dilirik Perusahaan Daring Asing

4. Malaysia

Walaupun dinyatakan ilegal di Malaysia, namun praktik pelacuran masih terjadi secara luas dengan layanan secara luas pula. Peminat destinasi ini sangat tinggi di tempat-tempat seperti Penang, Kuala Lumpur dan Ipoh. Sebagian besar pekerja seks diperdagangkan dari negara-negara tetangga seperti Cina.

5. Kenya

Negara ini merupakan salah satu negara di Afrika yang relatif lebih mudah dikunjungi. Kenya memiliki salah satu industri pariwisata seks terbesar di Afrika. Negara ini tidak mengecilkan praktik tersebut meskipun tingkat IMS dan HIV tinggi. Menariknya, Kenya adalah tujuan populer di kalangan wanita kulit putih yang lebih tua yang ingin menghabiskan waktu dengan seorang pria. Anak-anak dipancing ke pelacuran oleh turis yang rela membayar mahal untuk berhubungan seks di lokasi rahasia.

6. Belanda

Negara disebut-sebut sebagai salah satu tujuan wisata seks paling populer di dunia. Di kota Amsterdam, De Wallen, adalah distrik lampu merah terbesar dan paling terkenal di kota dan tujuan yang terkenal untuk wisata seks internasional. Bisnis prostitusi masih dianggap legal dan telah diatur sementara ini di sejumlah kotanya.

7. Filipina

Negara ini memiliki industri besar di dalam negeri yang melibatkan sekitar 800.000 pria, wanita dan anak-anak. Diyakini bahwa citra internasional negara tersebut sebagai tujuan seks terbentuk karena bar 'girlie' yang lazim selama Perang Dunia II.

BACA JUGA: Banyuwangi Siapkan 30 Atraksi Wisata Khusus untuk Milenial

8. Brasil

Di tempat lain di mana pelacuran dilegalkan, namun tidak demikian di Brazil, Mengoperasikan rumah pelacuran atau menampung pekerja seks masih dianggap ilegal walau dengan cara apapun. Namun, puluhan rumah bordil masih memenuhi kota-kota. Itu menjadi tempat para pelacur terlibat dalam kegiatan seksual.

9. Kolombia

Wanita Kolombia sering dianggap sebagai salah satu wanita paling cantik di dunia, dan mungkin ini adalah salah satu faktor yang menyebabkan pariwisata seks berkembang di negara ini. Sementara perdagangan seks sepenuhnya legal di sini, pemerintah mengambil upaya untuk mengekang daerah-daerah yang ilegal, seperti pelacuran anak.

10. Thailand

Industri seks mulai digarap di negara itu selama perang Vietnam, dan merupakan profesi yang dilindungi hukum dengan lebih dari tiga juta pekerja seks mencari nafkah dari industri tersebut.