Jumat, 09 April 2021 23:00 UTC
Melestarikan dan mengembangkan makanan tempoe doeloe, bagian dari warisan budaya, Quest Hotel Darmo Surabaya menyuguhkan makanan bernuansa ala tempoe doeloe selama Ramadan.
JATIMNET.COM, Surabaya - Keberagaman kuliner nusantara sejak zaman dahulu hingga saat ini merupakan bagian dari sejarah yang tidak bisa dilupakan. Dari keberagaman kuliner yang ada di Indonesia itulah menjadikan makanan dengan cita rasa yang berbeda dari setiap daerah asalnya.
Nah, untuk melestarikan dan mengembangkan makanan tempoe doeloe yang merupakan bagian dari warisan budaya, Quest Hotel Darmo Surabaya menyuguhkan makanan bernuansa ala tempoe doeloe selama Ramadan.
Hal ini dilakukan lantaran bulan Ramadan merupakan bulan yang istimewa bagi umat muslim dan menjadi ajang untuk berbuat kebaikan serta momen untuk berkumpul bersama keluarga, kawan, dan kolega, khususnya saat menikmati sajian berbuka puasa.
Berdasar itulah, Quest Hotel Darmo Surabaya memberikan sajian berbuka puasa dengan protokol kesehatan yang aman dan nyaman bertema “Buka Bareng Mas Doel (Masakan Tempoe Doeloe)”.
Baca Juga: Ini Penjelasan Lengkap Cara Membayar Fidyah Puasa Ramadan
"Mas Doel sendiri merupakan nama dari Executive Chef Quest Hotel Darmo Surabaya yang menghidangkan menu dari berbagai daerah yang ada di Indonesia. Selain itu, juga menjadi singkatan dari Masakan Tempoe Doeloe (Mas Doel)," kata Food Beverage Manager Quest Hotel Darmo Surabaya, Agus Nurjana, Jumat 9 April 2021.
Layaknya pasar rakyat, makanan disajikan dengan berbagai gubug atau stall lengkap dengan dekorasi tempoe doeloe, sehingga tamu dapat berkeliling di area tempat makan seperti sedang menikmati jajanan zaman dulu.
"Setiap harinya ada sekitar sembilan menu gubug dengan beragam menu yang berganti-ganti seperti aneka takjil, aneka minuman tradisional, aneka kue, sate klopo, selat solo, tahu campur, mie ongklok, gulai maryam, hingga laksa tangerang," ia menguraikan.
Tak hanya menu gubug, menu prasmanan utama juga disajikan kepada para tamu. Satu hal yang menarik dan berbeda dari menu nusantara tempoe doeloe lainnya yakni dengan dihidangkannya masakan ayam guling.
Baca Juga: Jelang Ramadan, Harga Daging Ayam Broiler di Ponorogo Naik
"Ayam guling tersebut disajikan di besi panjang secara utuh yang dimasak dengan bumbu rempah-rempah yang nikmat lengkap dengan aneka sambal," ia menjelaskan.
Nah, selain untuk melestarikan kebudayaan, konsep tempoe doeloe dan masakan nusantara dipilih juga karena sangat cocok dan familiar di lidah orang Surabaya dan sekitarnya.
"Semua hidangan berbuka puasa tersebut dapat dinikmati sepuasnya selama bulan Ramadhan dari tanggal 13 April - 12 Mei 2021 hanya dengan Rp 119.000 nett per orang, mulai pukul 17.00 WIB di Ruangan Bromo lantai 1," ia memungkasi.