Kamis, 25 March 2021 09:40 UTC
Ilustras Bus Damri
JATIMNET.COM, Magetan - Perum Damri resmi melayani rute perjalanan wisata dari Stasiun Magetan menuju Pantai Klayar, Pacitan sejak Selasa kemarin 23 Maret 2021. Dua armada Toyota Hiace yang dioperasionalkan dijadwalkan berangkat pada pagi dan siang setiap hari.
Dari Stasiun Magetan, mini bus berkapasitas 14 penumpang ini berangkat pada pukul 05.00 dan 14.30. Sedangkan dari arah sebaliknya atau Pacitan pada pukul 06.30 dan 14.00. Tarif untuk satu kali perjalanan cukup terjangkau, yakni Rp 25 ribu."Jarak tempuhnya 167 kilometer," kata General Manajer Damri Cabang Ponorogo, Nico R.Saputro, Kamis 25 Maret 2021.
Estimasi waktu tempuh dari jarak sejauh itu antara 4 hingga 5 jam. Selama perjalanan, para pelancong yang memanfaatkan moda transportasi dari ini 'disuguhi' pemandangan alam, yakni perbukitan kapur.Terutama saat memasuki wilayah Kecamatan Slahung, Ponorogo hingga Pacitan.
Baca Juga: Damri Siapkan Masa Transisi di Era Transportasi Digital
Perbukitan kapur di sejumlah titik wilayah Pacitan merupakan bagian dari Geopark Gunung Sewu yang telah diakui Unesco. Lokasinya seperti di Teluk Pacitan, Pantai Watukarung, Gua Gong, dan situs Song Terus.
Geopark Gunung Sewu itu sendiri terdiri dari tiga daerah yang memiliki karst nyaris sama, yakni Pacitan; Gunung Kidul, Yogyakarta; dan Wonogiri, Jawa Tengah.
Maka, Nico menuturkan kehadiran Damri bertujuan meningkatkan perekonomian melalui pariwisata. Terutama di Pacitan yang termasuk kawasan strategis pariwisata nasional. "Kunjungan wisata dan perekonomian warga diharapkan meningkat melalui pariwisata," ujar dia