Selasa, 01 March 2022 08:40 UTC
PERESMIAN SMPN. Wabup Gresik Aminatun Habibah meresmikan SMPN 33 Gresik di Desa Bambe Kecamatan Driyorejo, Selasa, 1 Maret 2022. Foto: Humas Pemkab Gresik
JATIMNET.COM, Gresik – Peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada menjadi salah satu persoalan pendidikan yang tengah digarap Pemkab Gresik saat ini.
Oleh karenanya, melalui Dinas Pendidikan setempat senantiasa memberikan perhatian dalam sektor pendidikan baik dalam hal sarana prasarana maupun kesejahteraan pendidiknya.
Sebagai bukti, Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah telah meresmikan gedung sekolah UPT SMPN 33 Gresik di Desa Bambe Kecamatan Driyorejo.
"Sudah menjadi kewajiban kita bersama bahwa kita harus memastikan ketersediaan infrastruktur sekolah serta sarana dan prasarana yang terbaik untuk anak-anak kita," ujar Aminatun, Selasa, 1 Maret 2022.
BACA JUGA: Pemprov Dukung Pemkab Gresik Fasilitasi Pendidikan Penyandang Disabilitas
Sebelum diresmikan, siswa SMPN 33 Gresik sebanyak 439 siswa menempati gedung SMPN 8 Gresik yang terletak di Desa Tenaru.
Setelah diresmikan dalam area lahan seluas 7.816 meter persegi, siswa SMPN 33 Gresik bisa menempati gedung sekolah mereka sendiri yang lokasinya tidak jauh dari tempat tinggal.
"Sengaja segera kita resmikan hari ini agar anak-anak kelas 9 bisa merasakan menempati gedung sekolah mereka yang baru," kata Aminatun.
Aminatun juga berpesan bahwa proses pembangunan tidak berhenti setelah diresmikan karena masih ada beberapa sarana prasarana yang harus disediakan.
BACA JUGA: Banyak Kepala Sekolah Pensiun, 146 Guru di Gresik Ikuti Seleksi Kasek
Beberapa bangunan juga akan ditambah sebagai fasilitas untuk menambah kualitas belajar mengajar, seperti perpustakaan, laboratorium, UKS, dan sebagainya.
"Nanti akan kita upayakan bersama-sama dengan Kadispendik, sehingga anak-anak kita bisa menikmati apa yang seharusnya menjadi haknya," katanya.
Pada kesempatan ini, Aminatun menyinggung kesejahteraan guru non-PNS. Menurutnya, Pemkab Gresik akan memberikan kenaikan honor kepada guru non-PNS yang terdaftar.
"Mudah-mudahan ini bisa membantu bapak ibu guru non-PNS karena ini merupakan keinginan kita semua, sebab guru merupakan salah satu prioritas utama kita untuk pemenuhan kesejahteraannya," ujarnya.