Selasa, 18 June 2019 02:55 UTC
Ilustrasi.
JATIMNET.COM, Surabaya - Basarnas Surabaya terus melakukan pencarian korban penumpang Kapal Motor (KM) Arim Jaya yang tenggelam di kawasan Sumenep Madura, Senin 17 Juni 2019.
Dalam pencarian hingga Selasa 18 Juni 2019, tim menemukan 11 orang dalam kondisi sudah meninggal.
Humas Basarnas Surabaya, Tholeb Vatelehan menginformasikan, sebelas orang berhasil ditemukan sekitar pukul 07.44 WIB di kawasan Pantai Bicabi, Pantai Roben, dan Pantai Roben Barat.
BACA JUGA: Sebanyak 16 Penumpang KM Arim Jaya Belum Ditemukan
Identitas kesebelas korban masih belum diketahui. "Saat ini tim DVI masih melakukan pengidentifikasian korban," katanya, Selasa 18 Juni 2019.
Dengan ditemukan 11 korban yang meninggal, total 13 penumpang KM Arim Jaya yang meninggal akibat musibah ini. Hingga kini, tim gabungan masih terus mencari lima korban lainnya yang masih hilang.
Seperti diberitakan sebelumnya, kapal motor milik Arim, warga Desa Gowa Gowa Kecamatan Ra'as Kabupaten Sumenep berangkat dari pelabuhan setempat sekitar pukul 07.00 WIB.
BACA JUGA: Angkut 52 Penumpang, KM Arim Jaya Tenggelam di Perairan Madura
Kapal motor dengan kapasitas muatan 6 Gross Ton dan panjang sekitar 10 meter dinakhodai langsung oleh Arim dan Marwi.
Namun di tengah perjalanan, kapal diterjang ombak besar dan sempat terguling selama sejam sebelum tenggelam. Kapal penumpang tradisional ini sebenarnya kapasitas normalnya sekitar 30 penumpang, namun diisi hingga 57 penumpang sehingga kelebihan muatan.
Sebanyak 36 penumpang dirawat di Puskesmas Dungkek. Selain itu ada tiga yang dirujuk ke RSUD Sumenep dan dua orang sudah diperbolehkan pulang.