Senin, 17 June 2019 22:35 UTC

SELAMAT. Sejumlah korban selamat dalam kejadian kapal tenggelam di pertengahan perairan antara Pulau Sapudi dan Pulau Giliyang, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Senin 17 Juni 2019. Foto: IST
JATIMNET.COM, Surabaya - Kapal motor Arim Jaya yang memuat kurang lebih 52 orang tenggelam di perairan pertengahan antara Pulau Sepudi dan Kepulauan Giliyang, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Senin 17 Juni 2019. Dua orang penumpang meninggal dan belasan lainnya hilang dalam peristiwa kecelakaan laut ini.
Informasi yang diperoleh Jatimnet.com, KM Arim Jaya yang dinahkodai oleh Arim dan Marwi berlayar dari pelabuhan Kecamatan Raas hendak menuju Pelabuhan Kalianget. Kapal berangkat sekitar pukul 07.00 WIB dengan mengangkut sebanyak 52 penumpang.
BACA JUGA: Kebakaran Kapal Mewah di Malaysia Tewaskan Satu WNI
Namun di tengah perjalanan, kapal dengan kapasitas muatan 6 Gross Ton dan panjang sekitar 10 meter ini diterjang ombak besar. Kapal sempat terguling selama satu jam sebelum akhirnya tenggelam.
Sebanyak lima perahu nelayan kemudian berupaya melakukan pertolongan dan membawa penumpang ke Puskesmas Dungkek, Kabupaten Sumenep untuk mendapatkan perawatan.
BACA JUGA: Gelombang Tinggi, Keberangkatan Kapal di Pelabuhan Probolinggo Sempat Tertunda
Dua orang meninggal atas nama Zahra (28) dan Hanisah (30). Sebanyak 31 orang berhasil diselamatkan dalam peristiwa itu sedangkan 16 orang masih dinyatakan hilang.
Operasi pencarian dilakukan pasca kejadian itu dengan melibatkan 50 personel yang terdiri dari seluruh anggota Polsek Dungkek dan jajaran anggota Polres Sumenep.
BACA JUGA: Tim KN SAR Evakuasi Penumpang Kapal di Tanjung Perak
Pencarian korban hilang melibatkan empat kapal milik Basarnas, Polair dan kapal nelayan. Berdasarkan hasil koordinasi dengan dokter Puskesmas Dungkek, seluruh penumpang yang selamat setelah dinyatakan sehat akan ditampung di Kantor Kecamatan Dungkek.
Hingga berita ini ditulis, belum diperoleh kabar terkait perkembangan pencarian terhadap belasan korban yang hilang itu.
