Kamis, 14 August 2025 02:00 UTC
Kondisi pintu kandang sapi yang dibobol pencuri tiga ekor sapi di Kota Probolinggo, Kamis, 14 Agustus 2025. Foto: Zulafif.
JATIMNET.COM, Probolinggo – Tiga sapi jenis limosin milik warga Kelurahan Kareng Lor, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo mendadak hilang dari kandang.
Raibnya sapi milik pasangan suami istri , Saiful Haq (50) dan Elis Mardiana (45) diketahui pada Kamis pagi, 14 Agustus 2025 sekitar pukul 05.00 WIB.
Kala itu, pasutri tersebut hendak memberi pakan terhadap sapi. Namun ternyata, satu ekor sapi berjenis kelamin jantan dan dua betina telah hilang. Padahal, sehari sebelumnya masih di kandang.
Oleh karena itu, hilangnya ketiga sapi miik Saiful Haq diduga karena dicuri. Aksi pelaku diperkirakan berlangsung pada dini hari saat warga lelap tidur. Maka, pelaku bisa leluasa menjalankan aksinya meski kandang sapi berada tepat di depan rumah korban.
Berdasarkan pemantauan di tempat kejadian perkara (TKP), pelaku diduga masuk kandang dengan cara merusak gembok pintu. Kemudian, memotong tali pengikat, lalu menggiring hewan-hewan tersebut pergi.
BACA: Kasus Pencurian Belasan Baju di Jember Berakhir Damai
Dalam aksi tersebut, pelaku diduga turut membawa gembok yang dirusak. Sebab, benda yang bisa menjadi barang bukti itu tidak ditemukan di lokasi kejadian.
Pemilik sapi, Elis Mardiana menduga pelaku menjalankan aksinya dengan rapi dan terencana. Itu terlihat dari kondisi pintu kandang sapi, yang tetap tertutup rapat.
Elis mengaku, awalnya ia dan suaminya tidak langsung curiga bahwa sapi-sapi yang ada di dalam kandang telah dicuri. Namun saat dicek, ketiga sapinya sudah hilang.
“Kandangnya ditutup kembali, jadi saya awalnya tidak curiga. Begitu dibuka pagi, ternyata sapi-sapi sudah tidak ada,” tutur Elis Mardiana.
BACA: Tersangka Pencurian Kabel Milik PT Telkom di Mojokerto Dikenakan Wajib Lapor
Jejak kaki sapi ditemukan mengarah ke areal persawahan di belakang permukiman. Diduga, jalur tersebut dipilih pelaku untuk menghindari perhatian warga.
"Untuk kerugian akibat pencurian ini ya mencapai sekitar Rp 50 juta,"ungkap Elis.
Aksi pencurian hewan ini, kini dalam penanganan pihak kepolisian. Petugas mengimbau para peternak memperketat pengamanan kandang.
Peternak diharapkan bisa memasang kunci ganda dan kamera pengawas, serta melakukan patroli bersama guna mencegah terjadinya pencurian hewan.
