Sabtu, 27 July 2019 09:55 UTC
KEJAR TARGET. Pemkot Surabaya menargetkan proyek pembangunan gorong-gorong di ruas jalan Banjar Sugihan-Sememi selesai tepat waktu. Foto: Bayu Pratama
JATIMNET.COM, Surabaya – Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menargetkan pembangunan box culvert atau gorong-gorong di ruas jalan Banjar Sugihan-Sememi selesai tepat waktu.
Proyek pembangunan yang menelan biaya Rp 78 miliar tersebut dilaksanakan secara multiyears (tahun berjangka) pada tahun anggaran 2019 dan berakhir pada tahun 2020.
Walau demikian, Risma berharap agar proyek pembangunan lebih cepat selesai dari sebelumnya terlebih proses pemasangan box culvert di sisi selatan jalan Banjar Sugihan-Sememi.
BACA JUGA: Pelebaran Jalan Simpang Dukuh Rampung Dua Pekan Lagi
“Saat ini sudah mencapai 25 persen, setidaknya pada musim hujan (box culvert) bisa ditutup” ungkapnya kepada awak media, Sabtu 27 Juli 2019.
Selain itu, Risma mengungkapkan sejumlah kendala seperti pengalihan arus dan transportasi di jalan sekitar proyek pembangunan yang menyebabkan kemacetan hingga Jalan Raya Manukan Kulon.
“Hanya kendala Transportasi. Truk besar masih bisa melintas,” tambahnya.
BACA JUGA: Pengerjaan Box Culvert Sebabkan Aliran Air PDAM Terganggu
Pembangunan di ruas jalan Banjar Sugihan-Sememi ini merupakan kelanjutan dari proyek gorong-gorong yang membentang dari Girilaya hingga Benowo untuk saluran air guna menghindari banjir.
Penelusuran Jatimnet melalui laman layanan pengadaan sistem elektronik Pemerintah Kota Surabaya, lpse.surabaya.go.id, dalam proyek pembangunan tersebut pemerintah mematok pagu paket pengerjaan sebesar 91,5 miliar rupiah pada APBD Tahun Anggaran 2019.
Tercatat, proyek yang telah selesai lelang pada 25 April 2019 tersebut dimenangkan oleh PT Media Cipta Perkasa, perusahaan yang beralamat di Jalan Dukuh Kupang Timur, Surabaya.