Kamis, 11 July 2019 02:46 UTC
RELOKASI. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (duduk dua dari kanan) memberi pengarahan kepada warga Margorukun yang rumahnya menjadi korban kebakaran, Rabu 10 Juli 2019. Foto: IST.
JATIMMET.COM, Surabaya – Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini akan memberikan rumah susun (rusun) dan membantu renovasi rumah korban kebakaran yang terjadi di Jalan Margorukun Gang Lebar, Kelurahan Gundih, Kecamatan Bubutan, Surabaya, Rabu 10 Juli 2019 lalu.
“Nanti yang muda-muda tolong didata siapa saja yang sudah siap dipindahkan ke rusun, kalau sudah siap, besok langsung saya boyong ke rusun,” kata Risma saat berada di lokasi, Rabu 10 Juli 2019.
Pemberian fasilitas rusun diberikan pada korban yang tanahnya masih milik PT Kereta Api Indonesia. Sedangkan bagi korban terdampak yang tanahnya milik sendiri, akan dibantu pembangunannya melalui program Rehabilitasi Sosial Daerah Kumuh (RSDK).
BACA JUGA: Kemarau, Kebakaran Mengancam
Risma mengungkapkan akan mendatangkan beberapa dinas untuk melakukan pendataan surat-surat yang terbakar. “Kalau perlu, saya datangkan Dispendukcapil untuk cetak KTP di sini,” kata dia.
Hal tersebut disampaikan lantaran beberapa korban mengeluh surat-surat yang ikut terbakar, seperti KTP, KK, SIM dan ijazah.
Risma menyampaikan pihaknya sudah menyiapkan Rusun Penjaringan Sari. Nantinya ia akan membuat teknis tersendiri untuk membantu korban kebakaran sebanyak 16 rumah dengan 42 KK. Rata-rata terdapat tiga KK dalam setiap rumah korban tersebut.
BACA JUGA: Peristiwa Kebakaran di Kota Pahlawan Mencapai 800 Kejadian
“Rata-rata sudah banyak yang sepuh (tua), sehingga nanti kalau ada tiga KK, yang dua KK akan dipindahkan ke rusun dan satu KK lagi, akan dipersilahkan menjaga orang tuanya yang sudah sepuh. Biasanya seperti itu,” kata dia.
Sementara itu, Ketua RW 3 Margorukun Eko Andriani mengucapkan banyak terima kasih kepada Wali Kota Tri Rismaharini dan jajarannya yang sudah melakukan langkah taktis dan konkret membantu warganya. Apalagi, warga sudah disediakan tempat istirahat sementara dan selanjutnya akan ditempatkan di rusun.
“Perhatian Pemkot Surabaya sangat besar, saya ucapkan terima kasih, fasilitas dan bantuannya sangat luar biasa, apalagi nanti sampai ditempatkan di rusun, mereka pasti sangat senang,” kata Andriani.