JATIMNET.COM, Mojokerto – Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Mojokerto Kota tengah memburu pemasok narkoba ke dalam Lapas Klas IIB kota setempat. Sejauh ini polisi sudah mengantongi identitas pelaku, yakni seorang wanita berinisial NA (49) yang didgua sebagai pemasok.

Kasatnarkoba Polresta Mojokerto, AKP Redik Tribawanto menjelaskan bahwa NA diburu setelah pihak lapas melaporkan adanya peredaran narkoba jenis pil dobel L atau pil koplo sebanyak 400 butir pada Sabtu 11 Januari 2020.

“Benar, petugas piket menerima laporan dari lapas, termasuk barang buktinya (400 butir pil koplo) dan seorang perempuan yang diduga pemasok pada Sabtu (11 Januari) malam,” kata Redik kepada Jatimnet.com, Minggu 12 Januari 2020.

BACA JUGA: Lapas Mojokerto Isolasi Napi Terlibat Penyelundupan Narkoba

Redik mengakui jajarannya terus melakukan perburuan terhadap NA. Hanya saja pihaknya masih kesulitan mengintai pelaku di tempat tinggalnya, kawasan Kelurahan Pulorejo, Kecamatan Prajuritkulon.

“Kami langsung cek rumahnya setelah menerima (barang bukti dan identitas pelaku). Sejak menerima laporan hingga sore ini belum ada titik terang. Terduga belum pulang,” Redik menambahkan.

Namun demikian, Satresnarkoba Polres Mojokerto Kota terus memburu NA. Selain itu, Satresnarkoba Polres Mojokerto Kota juga tengah mengumpulkan beberapa keterangan untuk menjerat NA.

BACA JUGA: Lapas Mojokerto Gagalkan Penyelundupan Ratusan Pil Dobel L

Hanya saja Redik enggan menjelaskan lebih detail tentang kemungkinan posisi NA. “Mohon tunggu saja,” tegasnya

Diberitakan sebelumnya NA mengirim paket narkoba jenis pil dobel L atau pil koplo sebanyak 400 butir ke Lapas Klas IIB Mojokerto pada Sabtu 11 Januari 2020. Paket tersebut dikirim kepada salah satu napi berinisial KA (29).

Narkoba tersebut dimasukkan ke dalam delapan tahu. Masing-masing tahu berisi 50 butir pil dobel L yang sudah dimasukkan ke dalam plastik klip. Tahu tersebut kemudian digoreng ulang dengan tepung untuk dijadikan campuran sayur lodeh, lengkap dengan tempe dan telur rebus.