Logo

  Pelindo III Perbanyak Layanan Kartu Non Tunai

Reporter:,Editor:

Jumat, 17 July 2020 05:40 UTC

 

Pelindo III Perbanyak Layanan Kartu Non Tunai

NON TUNAI. Salah seorang pengendara saat masuk di Pelabuhan Tanjung Perak melakukan pembayaran non tunai

JATIMNET.COM, Surabaya - Pelindo III memperbanyak layanan penggunaan pembayaran non tunai. Perusahaan plat merah bidang pelayanan pelabuhan itu kini model pembayaran dari beberapa bank.

“Opsi pembayaran non tunai untuk pengguna jasa yang mengakses gerbang di kawasan Pelindo III sudah dikembangkan sejak tahun 2016. Memasuki new normal tahun 2020 ini kami memperbaharuinya dengan alat yang bisa membaca semua kartu dari beberapa bank penerbit kartu,” Ujar l Direktur Utama Pelindo III, U. Saefudin Noer dalam siaran persnya, Kamis 16 Juli 2020.

Terbaru, kata dia, Pelindo III telah memasang sistem Security Access Module (SAM) multi applet, atau lebih popular dengan SAM multi applet di gerbang masuk pelabuhan untuk bisa mengakomodir berbagai model pembayaran non tunai. Dengan pembaharuan SAM multi applet akan dapat membaca transaksi baik produk E-Money, Tapcash, Brizzi, dan Flazz.

“Saat ini Pelindo III merupakan satu-satunya BUMN non Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang sudah menerapkan pemasangan SAM multi applet Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) dan menjadi yang pertama menggunakan single reader. Hal ini untuk meningkatkan layanan kepada para pengguna jasa yang ingin masuk ke pelabuhan,” tambahnya.

BACA JUGA: Dorong Iklim Investasi, Pemerintah dan Pelindo III Wujudkan Efisiensi Logistik

Sebelumnya, pintu gerbang pelabuhan di wilayah Pelindo III hanya bekerjasama dengan bank-bank BUMN. Setelah pemasangan single SAM multi applet atau single reader, sekarang kartu non tunai dari beberapa bank dapat digunakan untuk masuk ke pelabuhan.

Saefudin Noer mengakui, banyak keuntungan dengan transaksi non tunai tersebut. Bagi masyarakat pembayaran non tunai bisa lebih praktis, karena tidak perlu menyiapkan uang pas. Selain itu, pembayaran dengan sistem tapping, tidak perlu lagi menyimpan uang dan kembalian dalam pecahan kecil.

Sehingga resiko salah hitung jumlah uang kembalian bisa ditekan. Paling penting adalah mengurangi antrian di gerbang pelabuhan, dan mengurangi resiko penularan Covid-19 yang disebabkan oleh peredaran uang tunai.

Selanjutnya, penerapan single reader akan segera diterapkan juga di semua Pelabuhan yang dikelola Pelindo 3 diantaranya Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Pelabuhan Trisakti Banjarmasin, Pelabuhan Gresik, Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap, Pelabuhan Lembar, dan Pelabuhan Kupang