Rabu, 06 February 2019 22:57 UTC
UJI COBA. Penyediaan jasa pasokan listrik akan dimulai di Tanjung Emas Semarang. Foto: Pelindo III.
JATIMNET.COM, Surabaya – PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III akan menyiapkan fasilitas sambungan listrik dari darat (shore power connection) untuk memenuhi kebutuhan listrik pada kapal yang bersandar di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang.
Diterangkan Sekretaris Perusahaan Pelindo III Faruq Hidayat bahwa pada tahap awal ini akan dilakukan uji coba di Terminal Dwimatama yang dioperasikan oleh PT Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC).
“Kami sudah menandatangani kerja sama dengan PT Pupuk Indonesia Logistik yang merupakan bagian dari PIHC. Sementara ini kami menyiapkan untuk kepentingan PIHC sebesar 1 mega watt dengan satu unit shore power connection,” terang Faruq dalam pernyataan resminya, Rabu 6 Februari 2019.
Tidak menutup kemungkinan operator jasa kepelabuhanan ini akan menyiapkan sambungan listrik di Terminal Peti Kemas Semarang maupun terminal lainnya di Pelabuhan Tanjung Emas.
BACA JUGA: Kenaikan Peti Kemas Pelindo III Didorong Peningkatan Ekspor
Faruq menambahkan penggunaan shore power connection dapat menekan biaya operasional kapal sekitar 25-40 persen. Hal tersebut didapat dari penurunan penggunaan bahan bakar minyak karena kapal tidak perlu lagi menyalakan mesin saat sandar di dermaga.
“Selama ini kapal jika bersandar mesin tetap menyala untuk memenuhi kebutuhan listrik. Dengan shore power connection, selain lebih efisien karena hemat BBM, tentunya juga lebih ramah lingkungan karena emisi gas buang di pelabuhan makin berkurang,” lanjutnya.
Saat ini beberapa terminal yang dikelola Pelindo III telah dilengkapi dengan shore power connection di antaranya BJTI Port, Terminal Teluk Lamong, dan Pelabuhan Benoa Bali. Pelindo III menunjuk dari grup usahanya, PT Lamong Energi Indonesia (Legi) sebagai operator pelaksana penyediaan shore power connection.
Sementara itu, Direktur Utama PT Lamong Energi Indonesia (Legi) Purwanto Wahyu Widodo mengatakan permintaan sambungan listrik melalui shore power connection di beberapa terminal pelabuhan di lingkungan Pelindo III cukup tinggi.
BACA JUGA: Pelindo III Kenalkan POCC Untuk Tingkatkan Layanan Kepelabuhanan
Sejauh ini pihaknya tengah mengkaji kemungkinan untuk mengaplikasikannya di seluruh terminal pelabuhan yang dikelola di tujuh provinsi.
“Saat ini kami tengah melakukan kajian untuk penyiapan di seluruh pelabuhan. Kami sedang menghitung kebutuhan daya di masing-masing daerah karena kebutuhan listrik untuk kapal masih dilayani PLN,” kata Purwanto.
Purwanto menambahkan permintaan kebutuhan sambungan listrik melalui shore power connection lebih banyak diminta oleh pelayaran peti kemas domestik.
Beberapa shipping line (perusahaan pelayaran) nasional seperti Meratus, Tempuran Emas, dan SPIL sudah menggunakan layanan tersebut. Sementara perusahaan pelayaran lain tengah dilakukan penjajagan.