
Reporter
Dyah Ayu PitalokaKamis, 10 Januari 2019 - 12:20
Editor
Rochman Arief
Kepala Kanwil Kemenkumham Susy Susilawati (kiri) menyerahkan SK pengangkatan pegawai. Foto: Humas Kanwil Kemenkumham Jatim.
JATIMNET.COM, Surabaya – Sebanyak 1.355 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM Jawa Timur menerima SK pengangkatan.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Kanwil Kemenkumham Susy Susilawati juga melantik 48 pemegang Jabatan Fungsional Tertentu (JFT), yang terdiri atas enam Kepala Kantor Imigrasi (Kakanim), serta menandatangani perjanjian pakta integritas secara digital.
Seluruh kegiatan tersebut berlangsung dalam apel komitmen pelaksanaan janji kinerja 2019 di Kanwil Kemenkumham Jawa Timur, Kamis 10 Januari 2019.
Dalam siaran pers Humas Kemenkumham Jatim, Susy mengungkapkan bahwa ASN 2017 telah lulus seleksi dan menempuh penahapan pembinaan yang dilakukan secara menerus.
Nantinya para pegawai berhak memperoleh pendidikan dan pelatihan minimal 20 jam dalam setahun. Peningkatan kapasitas salah satunya didapat melalui e-learning.
BACA JUGA: Antisipasi Pungli Dan Gratifikasi, Kemenkumham Jatim Hadirkan KPK
“Sehingga kompetensi pegawai dapat meningkat dan berpengaruh pada peningkatan kualitas kinerjanya,” katanya.
Sementara terkait pelantikan enam kakanim, disebutkan bahwa mereka bukanlah pejabat baru. Pelantikan dilakukan dalam rangka perubahan nomenklatur Kanim terkait keberadaan status Tempat Pemeriksaan Keimigrasian (TPI) dan non-TPI.
Enam Kakanim itu antara lain; Novianto Sulastono (Kakanim Kelas I TPI Malang), Romi Yudianto (Kakanim Kelas I TPI Tanjung Perak), M Akram (Kakanim Kelas II Non-TPI Blitar), Kartana (Kakanim Kelas II TPI Jember), Rakha Sukma Purnama (Kakanim Kelas III Non-TPI Kediri) dan Usman (Kakanim Kelas III Non-TPI Pamekasan).
Susy yang menjadi inspektur upacara dalam apel itu berpesan agar pejabat melek informasi dan teknologi serta memberikan pelayanan terbaik sesuai dengan SOP yang ada.
“Masyarakat menginginkan pelayanan yang lebih dan lebih baik lagi,” tegasnya.