Selasa, 08 January 2019 09:43 UTC
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera. FOTO: DOK
JATIMNET.COM, Surabaya – Manajer artis Vanessa Angel, Lydia melaporkan kasus penipuan yang baru saja dialaminya di sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT) Polda Jawa Timur karena mengaku tertipu Rp 20 juta.
Penipuan itu mengatasnamakan Kasubdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim AKBP Harissandi untuk menyelesaikan perkara prostitusi daring yang melibatkan Vanessa Angel.
“Ada penipu yang mengatasnamakan Kasubdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim dengan meminta uang untuk menghentikan perkara prostitusi daring. Uang yang diminta juga tidak main-main, besarnya mencapai Rp 20 juta,” kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera, Selasa, 8 Januari 2019.
BACA JUGA: Artis-Artis Top Ini Juga Pernah Terserempet Kasus Prostitusi
Korban mengaku dihubungi pria yang mengaku AKBP Harissandi melalui telepon seluler untuk menghentikan perkara Vanessa Angel. Dalam percakapan itu, disepakati ‘mahar’ sebesar Rp 20 juta untuk segera ditransfer.
Setelah terjadi kesepakatan itulah korban kemudian mentransfer uang kepada pelaku penipuan. Namun pemberian mahar itu ternyata tidak menghentikan perkara, justru Vanessa Angel terus diperiksa.
“Kami sudah mencocokkan nomor telepon seluler Pak Kasubdit Siber (AKBP Harissandi) dengan nomor yang digunakan untuk menghubungi korban. Hasilnya, nomor Pak Kasubdit Siber hanya satu, dan beliau tidak menghubungi pihak-pihak yang terlibat dengan perkara ini,” jelas Barung.
BACA JUGA: Pelanggan Prostitusi Daring Diduga Pengusaha
Atas penelusuran itulah pihak kepolisian meminta kepada semua pihak yang berhubungan dengan kasus Vanessa agar tidak mudah percaya dengan penelepon yang mengaku-ngaku sebagai polisi.
“Jangan mudah percaya, lebih baik kroscek terlebih dahulu,” tegasnya.
Barung juga mengingatkan agar mempercayakan kepada polisi untuk menyelesaikan prostitusi daring itu. Polda Jatim juga berejanji menyelesaikan penyidikan dan mengungkap prostitusi daring yang melibatkan sejumlah artis.