Selasa, 25 December 2018 14:20 UTC
Kepala Disperindag Jatim Drajat Irawan. Foto: Nani Mashita
JATIMNET.COM, Surabaya – Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Timur memastikan harga harga sembilan bahan pokok tetap stabil selama masa Liburan Natal dan Tahun Baru 2019. Hingga saat ini, pemantauan terus dilakukan mulai dari harga hingga distribusi produk.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Drajat Irawan mengatakan Jawa Timur sudah memiliki aplikasi untuk memantau harga sembako yang disebut dengan SISKAPERBAPO.
Dengan aplikasi ini, masyarakat bisa memantau secara langsung harga harga sembako di 116 pasar tradisional di Jawa Timur. “Kami melibatkan dua ratus pencacah data yang sudah dilatih BPS. Jadi data yang masuk sudah pasti valid,” katanya, Selasa 25 Desember 2018.
SISKAPERBAPO, kata dia, menjadi alat untuk memantau pergerakan harga di pasar. Hingga saat ini terpantau harga harga relatif stabil. Drajat mengatakan harga beras baik seperti Bengawan maupun R46 terpantau stabil sesuai harga eceran tertinggi (HET), bahkan ada yang dibawa HET.
BACA JUGA: Jatim Siaga Kenaikan Harga Sembako Jelang Natal Tahun Baru
Untuk rumpun peternakan seperti daging ayam, daging sapi dan telur juga cukup stabil. Dia mengatakan harga telur sempat naik sebagai dampak dari mahalnya harga pakan ternak.
Saat ini masalah tersebut sudah terselesaikan setelah pemerintah mengimpor sekitar 65.000 ton jagung. “Harganya sekarang relatif stabil yaitu sekitar Rp33.000 per kg lebih sedikit,” ujarnya.
Adapun harga rumpun pabrikan seperti tepung, gula, minyak goreng juga tetap stabil. Begitu pula cabe merah, cabe keriting dan sebagainya juga tidak ada kenaikan harga.
“Jatim Insya Allah, harga bahan sembako stabil karena ketersediaan cukup. Inflasi akan kami tekan serendah mungkin,” katanya sembari mengatakan inflasi Jatim saat ini adalah 2,2 persen.
Tim Satgas Pangan yang terdiri dari Polda Jatim dan, jajaran di bawahnya, Disperindag Jatim dan Dinas Peternakan Jatim beserta Kabupaten kota juga Bulog, terus memantau pergerakan harga.
BACA JUGA: Pesta Cak Koen 2018, Pemkot Bagikan 12.050 Sembako
Drajat optimistis harga bahan sembako di Jatim terus stabil karena sistem pendataan, koordinasi antar instansi di 38 kabupaten/kota dan ketersediaan stok, sudah terbangun dengan rapi.
Soal adanya spekulan yang berusaha mengambil keuntungan tinggi di saat libur natal, Drajat mengatakan hal tersebut sangat beresiko.
Alasannya sistem SISKAPERBAPO serta tim Satgas pangan membuat pelaku tindak kecurangan berpikir 1000 kali. “Gak mungkin berani karena semua pergerakan dari hulu hingga hilir dalam kondisi terpantau,” ujarnya.