Ning Ita Gandeng Rektor Unim di Pilwali Kota Mojokerto 2024

Hasan

Reporter

Hasan

Jumat, 9 Agustus 2024 - 08:00

Editor

Ishomuddin
ning-ita-gandeng-rektor-unim-di-pilwali-kota-mojokerto-2024

Ning Ita (kiri) dan Rahman Sidharta Arisandi. Sumber: Instagram

JATIMNET.COM, Mojokerto – Mantan Wali Kota Mojokerto 2018-2023 Ika Puspitasari yang akrab dipanggil Ning Ita memilih Rahman Sidharta Arisandi sebagai bakal calon Wakil Wali Kota Mojokerto dalam Pilwali atau Pilkada 2024.

Hal ini dipastikan berdasarkan surat rekomendasi yang dikeluarkan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat yang diserahkan langsung Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti (AHY) di Jakarta, Kamis malam, 8 Agustus 2024.

Nama Ika Puspitasari dan Rahman Sidharta Arisandi tercantum dalam 11 pasangan bakal calon kepala dan wakil kepala daerah di Jawa Timur yang direkomendasi Partai Demokrat.

BACA: Ning Ita Dikabarkan Gandeng Akademikus sebagai Calon Wakil Wali Kota Mojokerto

Rahman merupakan alumnus Universitas Airlangga (Unair) Surabaya dan saat ini menjadi Rektor Universitas Islam Majapahit (Unim). Ia putra dari almarhum Machmoed Zain dan Dewi Masyitoh. Machmoed adalah Bupati Mojokerto dua periode selama tahun 1990 hingga 2000.

Ning Ita saat ditemui membenarkan jika ia menggendeng Rahman Sidharta. "Sudah ada tulisannya, video tadi malam itu. Rahman Sidarta," kata Ning Ita, Jumat, 9 Agustus 2024.

Saat disinggung terkait alasan memilih Rahman, Ning Ita hanya tersenyum. Ia irit bicara dan mengaku tak ada niat sebelumnya akan menggandeng seorang akademikus. Sebelumnya, ia mengatakan pilihan ini untuk menjaga kondusivitas antar delapan partai politik yang mendukungnya. 

BACA: Golkar Usung Ning Ita di Pilwali Kota Mojokerto 2024

"Ya enggak tahu kok tiba-tiba gitu, (Hasil istikharah) Ya begitulah. Enggak ada niat lah," ujarnya.

Sementara itu, dalam sambutannya, AHY menyebutkan penyerahan surat rekomendasi kali ini diberikan kepada 100 bakal calon kepala daerah di tingkat kabupaten/kota se-Indonesia.

"Tentu ini setelah melewati berbagai proses dan tahapan yang menjadi kewajiban kami secara internal untuk bisa melihat potensi atau kans kemenangan dari masing-masing kandidat," katanya saat sambutan melalui siaran live streaming DPP Partai Demokrat.

Baca Juga