Mobil Pegiat Antikorupsi di Probolinggo Diduga Dibakar

Zulafif

Reporter

Zulafif

Selasa, 5 Juli 2022 - 12:20

Editor

Ishomuddin
mobil-pegiat-antikorupsi-di-probolinggo-diduga-dibakar

DIDUGA DIBAKAR. Petugas Inafis Polres Probolinggo melakukan olah TKP dugaan pembakaran mobil pegiat antikorupsi di rumah korban di Dusun Taman, Desa Sindetlami, Kec. Besuk, Kab. Probolinggo, Selasa, 5 Juli 2022. Foto: Zulkiflie

JATIMNET.COM, Probolinggo – Diduga aksi teror dialami ketua pegiat antikorupsi, Pro CW , Fathollah, 44 tahun, warga Dusun Taman, Desa Sindetlami, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo.

Mobil minibus bernopol DK 1837 QJ miliknya dibakar orang tak dikenal, Selasa, 5 Juli 2022, sekitar pukul 02.00 WIB. Beruntung peristiwa itu tak sampai menimbulkan korban luka dan jiwa karena api segera bisa dipadamkan.

Fathollah menungkapkan kobaran api yang melalap mobilnya pertama kali diketahui istrinya, Babun Diwayati Ningsih, 34 tahun, setelah Ningsih sempat membukakan pintu rumah buat anaknya yang baru pulang sekitar pukul 01.45 WIB. 

"Istri saya terbangun dari tidur setelah mendengar Farel anak saya datang. Usai membukakan pintu, istri saya masuk lagi ke kamar. Nah, beberapa saat itulah, istri mendengar suara letupan di luar. Dimana ketika dicek, mobil sudah terbakar," kata Fathollah.

BACA JUGA: Hasan-Tantri Ditangkap KPK, Pegiat antikorupsi Probolinggo Cukur Gundul

Fathollah akhirnya terbangun dari tidur setelah mendengar teriakan istrinya. “Mendengar teriakan itu, saya segera keluar rumah bersama istri dan langsung berupaya memadamkan kobaran api," tutur Fathollah. 

Fathollah menyampaikan kobaran api tak sampai melalap seluruh badan mobilnya dan tak sampai menyambar tangki bensin sehingga ledakan tidak terjadi. 

"Api hanya membakar bagian pintu belakang dan pintu kanan belakang mobil, di bagian itu kondisinya yang hangus terbakar," katanya. 

Fathollah berharap kepolisian bergerak cepat guna mengungkap pelaku di balik peristiwa tersebut. Apalagi, jika benar peristiwa tersebut bagian dari teror, maka bisa mengancam keselamatan jiwa dirinya dan keluarganya.

BACA JUGA: Diduga Terkait Korupsi PRIM, Warga Lereng Bromo Luruk Kantor Kejaksaan Probolinggo

Sementara itu, Tim Identifikasi Satreskrim Polres Probolinggo yang datang ke lokasi langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Sejumlah barang bukti diamankan yakni jiriken dalam kondisi terbakar berukuran 5 liter yang tergeletak di atas keset rumah korban.

Peristiwa tersebut masih dalam proses penyelidikan Tim Inafis Satreskrim Polres Probolinggo dan Kepolisian Sektor Besuk. 

“Saat ini kami masih proses penyelidikan, apakah ada keterkaitan dengan profesi korban, kami masih belum mengarah ke sana," kata Kapolsek Besuk AKP Achmad Gandhi. 

Baca Juga