Logo

Kusir Delman di Probolinggo Tewas Dibacok, Motif Pembacokan Diselidiki

Reporter:,Editor:

Senin, 12 April 2021 06:40 UTC

Kusir Delman di Probolinggo Tewas Dibacok, Motif Pembacokan Diselidiki

PEMBACOKAN. Jasad korban pembacokan saat dievakuasi ke kamar mayat RSUD dr Mohammad Saleh, Kota Probolinggo, Minggu malam, 11 April 2021. Foto : Zulkiflie

JATIMNET.COM, Probolinggo – Warga Desa Tunggak Cerme, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo dibuat  geger atas temuan sesosok mayat penuh luka di jalan desa setempat Minggu, 11 April 2021, sekitar pukul 17.00 WIB.

Korban diketahui bernama Roni, 30 tahun, warga desa setempat, yang kesehariannya diketahui seorang kusir delman. Saat ditemukan, korban mengalami luka di bagian kepala, leher, dan bagian tubuh lainnya.

Temuan tersebut dilaporkan warga ke perangkat desa dan diteruskan ke Polsek Wonomerto. Menerima laporan itu, Satreskrim Polres Probolinggo Kota bersama Polsek Wonomerto langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP.

Sekitar pukul 20.00 WIB, olah TKP usai dilakukan dan polisi mengamankan beberapa barang bukti berupa sandal dan kendaraan bermotor yang digunakan korban.

BACA JUGA: Tidur Pulas, Suami Istri di Mojokerto Dibacok Orang Tak Dikenal

Usai melakukan olah TKP, jasad korban dibawa ke kamar mayat RSUD dr Mohammad Saleh, Kota Probolinggo, untuk keperluan penyelidikan.

Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota AKP Heri Sugiono memastikan jika korban tewas akibat sabetan senjata tajam berupa celurit dimana hasil pemeriksaan ditemukan sekitar 24 luka bacokan ditubuh korban.

Menurut Heri, setelah dilakukan penyelidikan oleh petugas, muncul sebuah nama yang ditengarai menjadi pelaku pembacokan tersebut.

BACA JUGA: Asyik Nonton TV, Warga Probolinggo Dibacok Tetangganya

Pelaku adalah Amin, 31 tahun, warga Desa Tempuran, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo. Mendapat informasi itu, petugas langsung melakukan penangkapan.

"Jadi pelaku sudah kami amankan, sekitar satu jam pasca kejadian. Pelaku kami tangkap di rumahnya, tanpa perlawanan," kata Heri, Senin, 12 April 2021.

Terkait motif dan ada tidaknya pelaku lain dalam aksi pembacokan tersebut, Heri menyebut masih didalami lebih lanjut.

"Kami juga amankan sebilah celurit dalam kasus ini. Yang pasti, pelaku sudah kami amankan dan tengah dilakukan pengembangan penyelidikan," katanya.