JATIMNET.COM, Probolinggo - Nasib sial dialami Satro (67), warga Dusun Nangkaan, RT 04 RW 02 Desa Betek, Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo. Tak ada angin tak ada hujan, ia menjadi korban pembacokan saat tengah asyik menonton televisi di rumahnya.

Aksi penganiayaan itu, dilakukan oleh Djumali (63) tetangganya dengan menggunakan senjata tajam berupa clurit. Djumali sendiri oleh warga sekitar, dikenal sudah cukup lama mengalami gangguan jiwa. Bahkan aksi serupa, sempat pernah terjadi namun berhasil digagalkan.

Peristiwa penganiayaan itu, dibenarkan Kapolsek Krucil, AKP Abdul Wakhid. Menurutnya peristiwa pembacokan menimpa Satro itu terjadi, pada Senin 15 Februari 2021 malam, sekitar pukul 20.30 WIB. Saat itu tiba-tiba pelaku masuk ke rumah korban dan langsung melakukan pembacokan, tanpa sebab yang jelas.

Baca Juga: Tiga Perempuan di Blitar Dibacok Temannya Sendiri

"Informasi yang kami terima, pelaku diduga mengalami gangguan kejiwaan. Karena sering marah-marah tanpa sebab, sempat juga hendak melukai tetangga lainnya,"ujar Wakhid saat dikonfirmasi, Selasa 16 Februari 2021.

Sementara akibat sabetan celurit tersebut, Satro mengalami luka bacok di bagian lengan sebelah kiri dan wajahnya. Korban kemudian dilarikan ke RSUD Waluyo Jati Kraksaan, guna mendapatkan perawatan.

Pasca melakukan penganiayaan, pelaku sebut Kapolsek, langsung diamankan petugas kepolisian dan digelandang ke Mapolsek Krucil. "Untuk proses lebih lanjut, penanganan hukum terhadap pelaku, dilimpahkan ke Mapolres Probolinggo," Wahid memungkasi.

Kapolsek menyampaikan, selain mengamankan pelaku, pihaknya turut menyita barang bukti berupa celurit yang digunakan pelaku saat menganiaya korban.