Logo

Kota Mojokerto Abadikan Jejak Bung Karno melalui Galeri Soekarno Kecil

Reporter:,Editor:

Kamis, 03 July 2025 05:00 UTC

Kota Mojokerto Abadikan Jejak Bung Karno melalui Galeri Soekarno Kecil

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari saat mendampingi Menteri Kebudayaan Fadli Zon di sela peresmian Galeri Soekarno Kecil, Kamis, 3 Juli 2025. Foto: Prokopim.

JATIMNET.COM, Mojokerto - Kota Mojokerto kembali mencatat sejarah penting dalam pelestarian warisan bangsa. Hal itu dibuktikan dengan diresmikannya Galeri Soekarno Kecil di SDN Purwotengah oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, (Menbud RI) Fadli Zon.

Peresmian ini  sebagai bentuk penghargaan atas nilai historis Kota Mojokerto dalam perjalanan hidup Presiden ke-1 Ir. Soekarno.

Galeri itu dibangun untuk mengenang masa kecil Bung Karno yang pernah tinggal selama 8,5 tahun di Bumi Majapahit.

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengungkapkan rasa syukur atas rampungnya pembangunan galeri yang telah melalui proses panjang. Mulai dari perencanaan hingga diresmikan secara langsung oleh Menbud.

“Kita bersyukur sekali, setelah melewati beberapa tahun mulai dari perencanaan sampai dengan pembangunan, Galeri Soekarno Kecil bisa diresmikan secara langsung oleh Menteri Kebudayaan RI. Tentu rasa syukur kita ini ada hal yang sangat istimewa,” ujar Ning Ita, sapaan akrab Ika Puspitasari.

BACA: Kota Mojokerto Terbaik I Penanganan Stunting se-Jatim, Ning Ita: Bukti Kerja Keras Bersama

Lebih lanjut, Ning Ita menekankan pentingnya nilai historis Mojokerto sebagai bagian dari jantung peradaban Majapahit yang kini terus dihidupkan melalui penguatan memori budaya.

“Kota Mojokerto adalah bagian tanah pusaka, bagian dari jantung peradaban Majapahit. Kini, kami kembali hadir menyuarakan denyut sejarah melalui Galeri Soekarno Kecil, yang menjadi simpul pengingat akan besarnya semangat kebangsaan dan perjuangan yang tumbuh dari budaya lokal,” jelasnya.

Melalui galeri ini, ia berharap generasi muda dapat menjadikannya sebagai jendela sejarah untuk mengenal lebih dekat sosok Bung Karno semasa kecil dan menyerap nilai-nilai nasionalisme.

“Di sinilah Soekarno kecil mulai menyerap nilai-nilai lokal, belajar mencintai negerinya sejak dini, membentuk fondasi bagi cita-cita besar yang telah menggema di seluruh penjuru negeri. Ini adalah bagian dari value-based development, di mana pembangunan fisik kota harus sejalan dengan penguatan memori budaya dan jati diri masyarakatnya,” lanjut Ning Ita.

BACA: Di Grand Final Gus Yuk 2025, Ning Ita Tekankan Pembangunan yang Berakar Budaya

Ia juga menyampaikan keinginannya agar Galeri Soekarno Kecil menjadi destinasi wisata edukatif dan interaktif, yang dilengkapi teknologi modern agar tetap relevan bagi generasi masa kini.

“Melalui galeri ini, kita tidak hanya mengenang, tetapi juga menanamkan nilai-nilai perjuangan, kebangsaan, dan semangat juang kepada generasi muda. Dari kota kecil ini, telah lahir tokoh besar yang mengubah wajah dunia," 

Sementara itu, Menbud Fadli Zon menyoroti pentingnya fase masa kecil Bung Karno di Mojokerto sebagai titik awal terbentuknya karakter kepemimpinan Sang Proklamator.

“Masa kecil Bung Karno di Mojokerto adalah masa-masa informative years, masa pembentukan karakter, kepercayaan, dan pola pikir. Kota Mojokerto telah memberikan satu ekosistem conditioning yang luar biasa kepada pendiri bangsa kita," tambahnya.

BACA: Ning Ita Dorong Digitalisasi TK di Mojokerto Lewat Pelatihan AI

Menbud menambahkan bahwa di tengah derasnya arus globalisasi, sejarah menjadi penopang utama identitas bangsa.

“Sejarah memberikan jati diri. Tanpa narasi sejarah yang kuat, kita akan kehilangan koordinat dalam era globalisasi. Galeri Soekarno Kecil ini adalah bagian dari upaya memperkuat memori kolektif bangsa," lanjutnya.

Peresmian galeri ini juga dimeriahkan dengan pertunjukan seni wayang beber serta penampilan kreatif dari para siswa SDN Purwotengah, yang turut menghadirkan nuansa kisah masa kecil Bung Karno secara visual dan emosional.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Mojokerto, Ruby Hartoyo, turut menyampaikan harapannya terhadap keberadaan galeri yang terletak di kompleks sekolah dasar tempat Bung Karno pernah belajar.

"Harapannya dengan diresmikannya Galeri Soekarno Kecil oleh Menteri Zon berharap akan mampu menghidupkan kembali perjalanan dari tokoh dengan nama lahir Koesno ini," pungkas Ruby. (adv)