Selasa, 11 Juni 2019 - 20:23
JATIMNET.COM, Surabaya – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim menggeledah kantor Yayasan Kas Pembangunan (YKP) Surabaya yang ada di Jalan Sedap Malam Nomor 9-11 dan PT YEKAPE di Jalan Wijaya Kusuma No 36 Surabaya.
Penggeledahan ini dilakukan setelah Kejati Jatim menaikkan status ke penyidikkan terkait dugaan kasus korupsi di dalam YKP. Penggeledahan dilakukan, Selasa 11 Juni 2019, sekitar pukul 10.00 WIB. Dalam penggeledahan ini dilakukan Tim Satuan Khusus Pemberantasan Korupsi pada Pidana Khusus Kejati Jatim.
Tim yang dipimpin Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Jatim, Didik Farkhan Alisyahdi, ini menyisir seluruh ruangan di kantor YKP Surabaya, maupun di PT YEKAPE.
BACA JUGA: Kejati Jatim Segera Panggil Saksi-saksi Kasus Korupsi YKP
Tim Satuan Khusus Pemberantasan Korupsi membawa koper berisikan dokumen yang dibutuhkan dalam penyidikan kasus ini. Namun sejauh ini tim belum bersedia membeber apa saja temuan yang disita Kejati Jatim.
Aspidsus Kejati Jatim, Didik Farkhan Alisyahdi menjelaskan penggeledahan ini sebagai tindak lanjut dari penyidikan yang dilakukan Pidsus Kejati Jatim.
“Kami menerjunkan tim yang beranggotakan 20 orang lebih, untuk mengamankan dokumen-dokumen yang diperlukan. Penggeledahan ini berkaitan dengan dugaan korupsi yang nilainya kami taksir triliunan,” kata Didik saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya.
BACA JUGA: Kasus Dugaan Korupsi di YKP Akan Naik ke Penyidikan
Sejauh ini Kejati Jatim belum menetapkan tersangka dugaan korupsi tersebut. Namun pihaknya akan memeriksa semua pengurus PT YEKAPE dan pihak yayasan, guna dilakukan kroscek dengan data milik penyidik.
Pihaknya juga akan melakukan evaluasi dari penyitaan dokumen, apakah ada kekurangan atau sudah cukup.
“Semua pegawai PT dan yayasan telah dipilih untuk diperiksa. Untuk pihak Pemkot Surabaya, yang berkaitan dengan yayasan, maupun yang sudah pensiun semua sudah diperiksa,” tegasnya.
