Rabu, 09 February 2022 01:00 UTC
Ilustrasi Penerimaan Mahasiswa Baru ITS. Grafis: ITS
JATIMNET.COM, Surabaya - Tahun ini, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali membuka kesempatan yang luas bagi lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sederajat untuk melanjutkan pendidikan tingginya di Kampus Pahlawan ini.
Koordinator Sosial dan Promosi Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) 2022 Dr Ismaini Zain menjelaskan untuk tahun 2022 jalur penerimaan mahasiswa baru (PMB) di ITS masih sama dengan tahun-tahun sebelumnya, yakni bisa melewati jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), dan juga Seleksi Kemitraan, Mandiri, dan Prestasi (SKMP).
“Di ITS, untuk SNMPTN diberi kuota 20 persen, SBMPTN dengan penerimaan minimal 30 persen dan sisanya untuk SKM,” kata Ismaini.
Untuk SNMPTN, ITS akan menilai berdasarkan indeks sekolah yang mempertimbangkan akreditasi sekolah, alumni yang diterima SNMPTN dan SBMPTN di perguruan tinggi negeri (PTN) Indonesia. Setelah itu, siswa akan dibandingkan dengan siswa lain pada sekolah tersebut yang mendaftar di ITS.
Baca Juga: Penerimaan Mahasiswa Baru Program Vokasi ITS Kembali Terpisah
“Perbandingan ini diutamakan pada nilai rapor, didukung dengan sertifikat yang disertakan seperti kejuaraan akademik dan non akademik,” ia menjelaskan.
Sedangkan untuk jalur SBMPTN, calon mahasiswa harus mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dan perlu melakukan registrasi sebelum 15 April 2022. Tahun ini UTBK akan sedikit berbeda dimana materi UTBK akan terdiri dari Tes Potensi Skolastik (TPS), Tes Bahasa Inggris, dan Tes Kompetensi Akademik (TKA).
TPS yang diujikan dalam UTBK terdiri dari empat aspek yang sama dengan tahun sebelumnya. Sedangkan TPA, akan diujikan pengetahuan dan pemahaman keilmuan yang berdasarkan pada tes Higher Order Thinking Skill (HOTS).
Juga tes Bahasa Inggris akan diadakan dan ditekankan pada pemahaman kemampuan bahasa Inggris tingkat lanjut. “Untuk informasi lainnya, peserta dapat mengaksesnya sendiri di laman https://ltmpt.ac.id,” ia menuturkan.
Baca Juga: Farmasi dan Keperawatan Pilihan Favorit Calon Mahasiswa Baru Universitas Jember
Lain halnya dengan SNMPTN dan SBMPTN, untuk jalur khusus SKMP direncanakan akan dibuka 1-26 Juni 2022, dengan ketentuan jalur kemitraan dikhususkan bagi calon mahasiswa yang orang tuanya bekerja di instansi mitra ITS, perusahaan, Pemprov, Pemkot/Pemkab, ataupun instansi yang bergerak di bidang jasa atau manufaktur.
Wakil Rektor 1 Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITS Prof Dr Ir Adi Soeprijanto memaparkan untuk jalur SKMP tidak memiliki ketentuan khusus, namun seleksi dilakukan berdasarkan nilai UTBK/Tes Kemampuan Akademik (TKA) ITS, nilai rapor, prestasi, dan portofolio.
"Informasi lebih lanjut dan pendaftaran jalur SKMP dilakukan secara online dan dapat diakses melalui laman resmi ITS its.ac.id/admission," kata Adi.
Sedangkan untuk program vokasi, ITS membuka pendaftaran melalui jalur prestasi, reguler, dan mandiri. Di jalur prestasi, calon mahasiswa akan diseleksi berdasarkan hasil penelusuran prestasi dan portofolio akademik.
“Sedangkan untuk masuk melalui jalur reguler dan mandiri, dibutuhkan nilai UTBK/TKA ITS dan jejak prestasi,” ia memaparkan.
Tak hanya itu, ITS juga kembali membuka pendaftaran kelas internasional atau yang biasa dikenal dengan International Undergraduate Program (IUP). Program ini menawarkan international exposure dan dapat diikuti oleh Warga Negara Indonesia (WNI) dan Warga Negara Asing (WNA) yang lulus pada tahun terkait dengan kemampuan bahasa Inggris yang mumpuni.
Seleksi program ini dibuka dalam tiga gelombang. Gelombang pertama akan segera berlangsung beriringan dengan SNMPTN pada tanggal 14 Februari 2022 dan calon mahasiswa disaring berdasarkan nilai rapor/SAT atau prestasi.
“Pendaftaran gelombang dua dan tiga akan berlangsung Mei dan Juni mendatang dengan membutuhkan nilai UTBK/TKA/nilai SAT dan prestasi portofolio yang dikumpulkan," ia menguraikan.