Jumat, 09 April 2021 11:00 UTC
SABANA. Pengunjung TN Alas Purwo, Banyuwangi, mengamati kawanan banteng di sabana atau padang rumput Sadengan, September 2019. Foto: Ahmad Suudi
JATIMNET.COM, Banyuwangi – Jalan dan saluran listrik ke Taman Nasional (TN) Alas Purwo yang sempat terputus kini kembali tersambung. Hal itu disampaikan Manajer Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) PLN Banyuwangi Krisantus Hendro Setyawan, Jumat, 9 April 2021.
Jalan maupun saluran listrik ke TN Alas Purwo sempat terputus karena robohnya sebuah pohon jati yang menimpa kabel listrik dan menyebabkan 18 tiang ikut tumbang. Setelah jalan dibersihkan dan tiang diganti baru, kini jalan bisa dilewati dan listrik kembali tersambung.
“Saat ini pekerjaan sudah rampung seluruhnya. Kami juga sudah mengalirkan kembali listrik masuk ke Taman Nasional Alas Purwo," kata Krisantus.
BACA JUGA: Siklon Seroja Menjauh, Angin Kencang Masih Berpotensi di Masa Pancaroba
Jaringan listrik itu mengarah ke 24 pelanggan PLN di dalam kawasan TN, berupa hotel, restoran, dan kantor Balai Taman nasional. Pengerjaan pemulihan selesai dalam dua hari sebagaimana yang diperkirakan.
Dia menjelaskan pohon jati tumbang Selasa malam, 6 April 2021. Pihak PLN menuju lokasi Rabu pagi, 7 April 2021.
Sorenya, jalan telah dibersihkan dan bisa dilalui warga, serta 18 tiang baru datang. Kamis malam, 8 April 2021, 18 tiang baru telah tegak di positifnya masing-masing dan aliran listrik disambungkan.
BACA JUGA: Puluhan Rumah di Kawasan Pesisir Situbondo Diterjang Angin Puting Beliung
“Bila melihat tanaman tinggi menjulang hingga hampir menyentuh kabel listrik segera laporkan ke kami, untuk dirapikan agar tidak terjadi gangguan,” kata Krisantus.
Sebelumnya diberitakan sebatang pohon jati berdiameter sekitar 50 sentimeter roboh menyebabkan 18 tiang ikut tumbang di jalan menuju TN Alas Purwo, Selasa 6 April 2021. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Banyuwangi menyatakan sebagian wilayah Banyuwangi masih dalam masa pancaroba yang berpotensi muncul angin kencang, hujan lebat, dan petir.
