JATIMNET.COM, Probolinggo – Ratusan calon jemaah haji (CJH) asal Kabupaten Probolinggo bakal berangkat ke Tanah Suci 20 Mei 2024. 

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Probolinggo Samsur mengatakan calon jemaah haji yang berangkat ke Tanah Suci sebanyak 912 orang.

Dari jumlah itu, 907 orang calon jemaah haji regular, satu orang pembimbing dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), dan empat orang Petugas Haji Daerah (PHD).

“Calon jemaah haji Kabupaten Probolinggo yang menyatakan tunda sebanyak tujuh orang," kata Samsur di sela-sela bimbingan manasik haji dan sapa jemaah haji di Auditorium Madakaripura Kantor Bupati Probolinggo, Senin, 6 Mei 2024.

BACA: Sisihkan Gaji Satpam dan Jualan Nasi, Pasutri Ini Bisa Pergi Haji

Samsur menyampaikan untuk jemaah haji cadangan sebetulnya sudah lunas dan tinggal menunggu keberangkatan 18 orang. 

"Mudah-mudahan seiring waktu ke depan bisa sama-sama berangkat ke Tanah Suci Makkah dan Madinah,” ujarnya.

Samsur menjelaskan calon jemaah haji Kabupaten Probolinggo tergabung dalam tiga kloter, yaitu Kloter 33, Kloter 34, dan Kloter 35. Untuk Kloter 33 dan 34 masing-masing sebanyak 371 orang terdiri dari 366 orang calon jemaah haji plus dan lima petugas.

"Untuk Kloter 35 Kabupaten Probolinggo mendapatkan kuota sebanyak 185 orang. Namun yang terisi sebanyak 180 orang sehingga sisanya mudah-mudahan dari calon jemaah haji cadangan ada yang terangkat,” katanya.

Menurut Samsur, Kloter 33 akan berangkat ke Asrama Haji Sukokilo pada 19 Mei 2024 dan harus sampai di Asrama Haji Surabaya pukul 08.00 WIB.

BACA: Kisah Pemuda Pengamen Daftar Haji Berdua bersama Ibunya

Sehingga berangkat dari Kabupaten Probolinggo paling lambat pukul 05.00 WIB dan keluar dari rumah diharapkan pukul 02.00 WIB dan sampai di titik awal pukul 03.00 WIB dan persiapan melaksanakan salat subuh.

“Kloter 33 ini akan berangkat take off ke Madinah pada pukul 02.00 WIB dini hari pada tanggal 20 Mei dan akan sampai di Madinah tanggal 20 Mei pukul 11.15 WAS (Waktu Arab Saudi). Kemudian akan pulang kembali tiba di Indonesia tanggal 1 Juli 2024 pukul 06.15,” katanya.

Selanjutnya, Kloter 34 akan berangkat pada pukul 05.00 WIB dari Kabupaten Probolinggo dan akan take off dari Bandara Juanda tanggal 20 Mei pukul 09.20 WIB. Kloter ini dijadwalkan tiba di Madinah 20 Mei pukul 18.10 WAS dan akan tiba di Indonesia 2 Juli 2024 pukul 00.20 WIB.

“Kloter 35 harus sampai pukul 18.00 WIB di Asrama Haji Sukolilo 19 Mei 2024. Berarti dari miniatur Ka’bah harus sudah berangkat pukul 15.00 sore," katanya.

Kloter 35 akan take off menuju Bandara Madinah 20 Mei pukul 18.00 WIB dan akan tiba di Madinah 21 Mei pukul 02.50 WAS. “Nanti akan pulang dan tiba di Indonesia 2 Juli 2024 pukul 01.00 WIB,” kata Samsur. 

Samsur berharap seluruh jemaah haji mempersiapkan diri dengan menjaga kesehatan agar diberi kelancaran dan kemudahan oleh Allah SWT. Oleh karena itu, yang belum vaksin nanti dilanjutkan vaksin miningitis, polio, dan influenza.

BACA: Jemaah Haji Probolinggo Hilang Usai Lempar Jumrah

Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Probolinggo Ugas Irwanto mengajak seluruh calon jemaah haji memanfaatkan momentum pembinaan dengan sebaik-baiknya karena ibadah haji merupakan salah satu rukun Islam yang istimewa.

“Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh setiap calon jemaah haji, baik yang menyangkut masalah biaya, kesehatan jasmani dan rohani, keamanan, hingga masalah kesempatan,” katanya.

Menurutnya, demi kesempurnaan pelaksanaan ibadah haji diperlukan persiapan dan perbekalan yang cukup.

"Bekal yang dimaksud di sini tentunya bukan hanya materi belaka, namun juga yang tidak kalah pentingnya adalah pengetahuan hal-hal yang berkaitan dengan pelaksanaan ibadah haji," kata Ugas.

Reporter: Zulafif