Logo

Ini Wilayah Jatim yang Terjadi Perubahan Cuaca Hingga Akhir Tahun

Reporter:,Editor:

Minggu, 13 October 2019 14:01 UTC

Ini Wilayah Jatim yang Terjadi Perubahan Cuaca Hingga Akhir Tahun

Ilustrasi hujan.

JATIMNET.COM, Surabaya – Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Juanda, Teguh Tri Susanto menegaskan prakiraan musim hujan di Jawa Timur terjadi pada awal November. Perkiraan tersebut sebagai dampak dari panjangnya musim kemarau kering yang terjadi di sejumlah wilayah di Jatim hingga akhir Oktober 2019.

“Musim hujan akan merata dan turun sejak dasarian satu atau sepuluh hari pertama hingga dasarian tiga, artinya merata di sepanjang November,” ungkap Teguh Tri Susanto dihubungi Jatimnet.com, Minggu 13 Oktober 2019.

Berdasarkan hal tersebut menyebabkan hujan turun tidak merata di sejumlah wilayah Jatim. Bahkan, lanjutnya, sebagian kecil di Jatim sudah memasuki awal musim hujan. Sementara wilayah lain diperkirakan masih dilanda kekeringan panjang.

BACA JUGA: Musim Hujan di Jatim Diprediksi Mulai November

“Waspadai pula kebakaran hutan dan lahan akibat kemarau dan kekeringan panjang yang cukup ekstrim sepanjang bulan Oktober ini,” tulis BMKG Juanda Surabaya melalui laman resminya.

Selanjutnya, BMKG Juanda juga mengingatkan warga untuk waspadai perubahan cuaca secara ekstrim di sebagian besar wilayah Jatim. Terutama puting beliung, hujan deras disertai kilat, hujan deras disertai angin kencang sesaat dan kemungkinan tanah longsor.

Bulan Desember 2019, lanjut BMKG Juanda, diprediksi sudah memasuki musim penghujan di seluruh wilayah Jatim.

BACA JUGA: Ini Penjelasan BMKG Fenomena Segitiga Masalembu

Sementara itu, memasuki sepuluh hari kedua di bulan Oktober sejumlah daerah akan terjadi hujan lebih dini. Sebut saja kawasan Bromo-Semeru mengalami hujan lokal, yang meliputi Kabupaten Malang, Lumajang, Kabupaten Pasuruan, dan Kabupaten Probolinggo.

Daerah tersebut diperkirakan memasuki musim hujan lebih awal pada pertengahan bulan Okober. Sementara untuk daerah lainnya, Teguh mengatakan sebagian besar wilayah Jatim masih masuk kategori cerah-berawan.

“Oktober masih sebagian wilayah kecil yang sudah memasuki musim hujan,” tutupnya.