Logo

Hari Disabilitas Internasional, Ning Ita Borong Hasil Karya Penyandang Disabilitas Kota Mojokerto

Reporter:,Editor:

Rabu, 15 December 2021 05:40 UTC

Hari Disabilitas Internasional, Ning Ita Borong Hasil Karya Penyandang Disabilitas Kota Mojokerto

Ning Ita disambut guru SLB sedang mengamati hasil karya disabilitas. Foto: Humas Pemkot Mojokerto

JATIMNET.COM, Mojokerto - Puncak Peringatan Hari Disabilitas Internasional tahun 2021 di Kota Mojokerto diwarnai dengan pameran puluhan produk hasil karya penyandang disabilitas kota Mojokerto. 

Puluhan produk ini dipamerkan di halaman Rumah Dinas Wali Kota, atau yang biasa di sebut dengan “Rumah Rakyat”, Jalan Hayam Wuruk, No. 50 Kota Mojokerto, Rabu 15 Desember 2021.

Diantara produk yang dipamerkan antara lain lukisan, produk kriya, sulam pita, manik-manik, kerajinan miniatur perahu dalam botol, tas, kotak tisyu, bunga, bros, hiasan dinding, masker, mukenah, hingga kue kering.

Dengan tema yang diusung dalam Peringatan Hari Disabilitas Internasional tahun 2021, yakni “Kepemimpinan dan Partisipasi Penyandang Disabilitas menuju Tatanan Dunia yang Inklusif, Aksesble, dan Berkelanjutan Pasca Covid -19”. 

Baca Juga: Pelatihan Membatik Shibori Ajarkan Insan Disabilitas Bangkit dari Pandemi

Dimaknai oleh Ika Puspitasari, Wali Kota Mojokerto dengan memberikan ruang yang sama kepada para penyandang disabilitas. "Saya lihat tadi banyak sekali produk-produk yang dihasilkan karya warga disabilitas kota Mojokerto, yang hasilnya luar biasa dan layak bersaing dengan produk-produk yang beredar dipasaran," ujar Ning Ita sapaan akrabnya.

Selain mengungkapkan rasa bangga nya, Ia berharap produk yang dihasilkan para penyandang disabilitas kedepan bisa diproduksi secara masal dan akan diberikan ruang pemasaran di beberapa lokasi strategis oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto.

“Saya akan memberikan ruang kepada produk-produk tersebut untuk dipasarkan di beberapa lokasi strategis di kota Mojokerto, diantaranya di Gerai Dekranasda di MPP Gajah Mada, kemudian di Rest Area Gunung Gedangan yang akan menjadi tempat transit Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Trowulan” jelasnya.

Baca Juga: Di Balik Kisah Disabilitas Mengais Rejeki di Tengah Pandemi

Lebih lanjut selain memberikan ruang pemasaran produk hasil karya warga disabilitas, Ia juga akan memberikan ruang di Rest Area Gunung Gedangan bagi Persatuan Tuna Netra Indonesia (PERTUNI) kota Mojokerto yang memiliki ketrampilan memijat.

“Semua ini kami upayakan dalam rangka kami berharap penyandang disabilitas tidak berkecil hati. Bahwa mereka semuanya layak untuk menjadi manusia yang memiliki daya saing dan kemandirian. Kami pemerintah Kota Mojokerto akan selalu siap untuk membersamai mereka” pungkasnya.

Sebagai informasi, dalam kesempatan ini Ning Ita turut  memborong beberapa produk hasil karya penyandang disabilitas yang dipamerkan, salah satunya lukisan karya Yulia Maghfiroh, Penyandang Disabilitas asal Kecamatan Magersari yang pernah mendapat juara 1 Nasional dalam lomba melukis.

Selain warnai dengan pameran puluhan produk hasil kerajinan tangan, acara ini juga diwarnai dengan Pentas Pantomim, Fashion Show, hingga Tari tradisional, yang seluruhnya dilakukan oleh penyandang disabilitas kota Mojokerto. (Inforial)